tag:blogger.com,1999:blog-11070206832235443052024-02-01T20:59:31.853-08:00inspirasi dan motivasi (everything for you)blog ini berisi mengenai apapun yang menginspirasi dan memotivasi... faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comBlogger52125tag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-23073733202745335092013-09-14T22:19:00.001-07:002013-09-14T22:19:33.995-07:00Visualisasi Mimpi Faqih Rusydan<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="344" src="//www.youtube.com/embed/BYwyGgI869A" width="459"></iframe>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-60546557018964898732013-08-25T14:33:00.000-07:002013-08-25T14:33:28.960-07:00Gaya Hidup yang Memicu KemandulanTahukah anda gaya hidup sehari-hari sangat menentukan tingkat kesuburan seseorang?<br />
Infertilitas
merupakan masalah kesehatan yang tidak boleh disepelekan. Ada beberapa
kebiasaan tertentu yang bisa membuat seseorang menderita infertilitas.
Seperti pemakaian laptop yang terlalu panas digunakan di pangkuan paha,
dapat memicu infertilitas.<br />
Berikut ini gaya hidup yang dapat memicu kemandulan atau infertilitas:<br />
<strong>1) Merokok</strong><br />
salah satu kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan infertilitas atau
kemandulan pada pria. Nikotin dan tembakau adalah dua zat yang sangat
berbahaya karena dapat merusak dan mengurangi jumlah sperma apabila
dikonsumsi secara berlebihan. Selain itu, masih banyak gangguan
kesehatan yang disebabkan zat-zat yang terkandung dalam rokok.<br />
<img alt="" data-mce-src="http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2011/04/1302623070498817072.jpg" height="349" id="irc_mi" src="http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2011/04/1302623070498817072.jpg" width="419" /><img alt="" data-mce-src="http://trixmu.com/wp-content/uploads/2013/02/dampak-merokok.jpg" height="321" id="irc_mi" src="http://trixmu.com/wp-content/uploads/2013/02/dampak-merokok.jpg" width="384" /><br /> <strong>2) Kelebihan Berat badan</strong><br />
Tak hanya berakibat buruk pada kesehatan secara keseluruhan, kelebihan
berat badan dapat memengaruhi kesuburan juga. Obesitas memicu perubahan
hormon yang tidak normal sehingga menyebabkan infertilitas atau
kemandulan. Selain menyebabkan infertilitas, obesitas jua memicu banyak
penyakit lainnya pada tubuh.<br />
<img alt="" data-mce-src="http://www.cdc.gov/VitalSigns/AdultObesity/images/Complications-of-Obesity.gif" height="466" id="irc_mi" src="http://www.cdc.gov/VitalSigns/AdultObesity/images/Complications-of-Obesity.gif" width="409" /><img alt="" data-mce-src="http://dauntehjati.files.wordpress.com/2012/01/kenali-obesitas-anda.jpg" height="532" id="irc_mi" src="http://dauntehjati.files.wordpress.com/2012/01/kenali-obesitas-anda.jpg" width="400" /><br /> <strong></strong><br />
<strong>3) Mandi air panas/hangat</strong><br />
Mandi air panas/hangat memang dapat menenangkan dan membuat kita
santai, namun terlalu sering mandi dengan air panas/hangat juga
berbahaya karena dapat merusak sperma, yang berujung pada kemandulan.<br />
<img alt="" data-mce-src="http://www.memobee.com/images.php?param=q5iy71dG%2FKBrq%2F0Mj0IWtEIIXeNVIRqSD1ZujLeB2rzntU9kYZs%2FhZyOv7GhSRTg60Km3xB3LZKFZGUvW7I9hgMaRtOYF5Ho3xR9EQRITc4H1kWB%2FYtd1PwCzj4YgZ%2FkX7J0V9pqoShxuqg%2B3%2BLzywPI10Jd%2F5VALktbthdXXmg%3D" height="350" id="irc_mi" src="http://www.memobee.com/images.php?param=q5iy71dG%2FKBrq%2F0Mj0IWtEIIXeNVIRqSD1ZujLeB2rzntU9kYZs%2FhZyOv7GhSRTg60Km3xB3LZKFZGUvW7I9hgMaRtOYF5Ho3xR9EQRITc4H1kWB%2FYtd1PwCzj4YgZ%2FkX7J0V9pqoShxuqg%2B3%2BLzywPI10Jd%2F5VALktbthdXXmg%3D" width="466" /><br /> <strong>4) Kantungi ponsel</strong><br />
Mengantungi ponsel di saku celana dapat mengantarkan radiasi ponsel
yang mempengaruhi testis dan ini secara bertahap dapat menyebabkan
disfungsi ereksi dan infertilitas.<br />
<img alt="" data-mce-src="http://media.gopego.com/media/directory/2012_06/25/DELTA415-Wearcom/delta415-wearcom-big.jpg" height="356" id="irc_mi" src="http://media.gopego.com/media/directory/2012_06/25/DELTA415-Wearcom/delta415-wearcom-big.jpg" width="593" /><br /> <strong>5) Bercelana ketat</strong><br />
Menggunakan celana ketat dapat menyebabkan terlalu panas pada alat
kelamin, dan ini dapat mempengaruhi penurunan jumlah sperma yang
mengakibatkan infertilitas.<br />
<img alt="" data-mce-src="http://faqihrusydan.files.wordpress.com/2013/08/eb101-celana-ketat-perempuan-348-19.jpg" height="414" id="irc_mi" src="http://faqihrusydan.files.wordpress.com/2013/08/eb101-celana-ketat-perempuan-348-19.jpg" width="357" /><br />
Gaya
hidup di atas hanyalah beberapa faktor dari sekian banyak faktor yang
dapat mengakibatkan infertilitas atau kemandulan, semoga dapat menjadi
pengetahuan bagi kita untuk menjaga gaya hidup kita lebih sehat demi
menjaga kesehatan kita. :-)faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-21172351793648837862013-07-20T02:37:00.001-07:002013-07-20T03:41:44.248-07:00Ramadhan, Bulan Penuh Ibadah, Bulan Penuh Berkah<br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>IN</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Bulan
ramadhan menjadi bulan yang kedatangannya sering dirindukan oleh umat islam di
seluruh dunia. Bukan hanya umat islam yang menanti, bahkan seluruh umat manusia
menanti kedatangan bulan ramadhan. Dinantinya kedatangan bulan ramadhan bukan
tanpa alasan, karena bulan ramadhan merupakan bulan penuh berkah bagi setiap umat
manusia. Berkah yang telah dijanjikan Allah swt bagi orang-orang yang berpuasa
dan menunaikan ibadah serta kebaikan di bulan ramadhan, sebagaimana firman-Nya
dalam Q.S Al-Baqarah ayat 183-185. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<br />
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Begitu
banyak keberkahan yang Allah swt janjikan, salah satunya Allah swt menjanjikan
di bulan ramadhan setiap amalan kebaikan dan ibadah yang kita lakukan
dilipatgandakan pahalanya. </span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Abu Hurairah <i>radhiyallahu ‘anhu </i>berkata:
“Rasulullah <i>shallallahu ‘alaihi wasallam </i>bersabda: <i><span style="mso-bidi-font-weight: bold;">"Telah datang kepada kalian Ramadhan
bulan penuh berkah, Allah Azza wa Jalla telah mewajibkan atas kalian untuk
berpuasa padanya, karena di dalamnya dibukakan pintu-pintu langit, ditutup
pintu-pintu neraka, dibelenggu pemimpin setan, dan di dalamnya Allah memiliki 1
malam yang lebih baik dari seribu bulan”.</span></i></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-indent: 36.0pt;">
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Di bulan ramadhan, amalan ibadah wajib pahalanya dilipatgandakan berkali-kali lipat, sedangkan amalan ibadah sunnah pahalanya menjadi pahala ibadah wajib, sungguh ramadhan merupakan bulan penuh berkah untuk beribadah bagi yang menyadarinya. </span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: x-small; line-height: 150%;">Semangat
beribadah dengan penuh kejernihan, keikhlasan, dan kesucian jiwa menjadi faktor yang amat
penting untuk selalu dihisab dan diperhitungkan. Betapa tidak, sulit
membayangkan begitu banyak peristiwa monumental yang terjadi di dalam bulan ramadhan yang dapat dijadikan ladang pengumpul pahala dan penghapus dosa. Karena itu, jangan sampai kesucian di bulan ini ternodai oleh
"nafsu" duniawai yang fana. Sudah saatnya di bulan ramadhan umat manusia harus meluruskan niat dan menata ibadah sebagai bekal untuk menghadap
sang pencipta.</span><span style="font-size: x-small;">
</span></div>
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-indent: 36.0pt;">
<br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Rasulullah SAW bersabda, "Ramadhan adalah bulan
sabar, dan sabar balasannya adalah surga. Ramadhan adalah bulan pertolongan dan
Ramadhan adalah bulan di mana kaum muslimin ditambahkan rezekinya, (HR Ibn
Huzaimah). Melalui hadis ini seolah Rasulullah memprediksi bahwa kaum muslim
akan mengalami suatu pertumbuhan ekonomi dalam setiap bulan Ramadhan melebihi
rata-rata bulan lainnya. </span></div>
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<br />
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Melihat kenyataan yang ada, memang benar adanya apa yang
diprediksikan Rasulullah saw dalam hadisnya diatas, dimana pada bulan ramadhan dari
sisi pendapatan setiap karyawan di Indonesia baik muslim maupun non-muslim,
swasta maupun pemerintah pasti akan bertambah menjadi 200 persen lebih banyak
dari pendapatan bulan-bulan biasa. Pertambahan pendapatan 100 persen ini dimungkinkan
dengan adanya tunjangan hari raya (THR) yang sudah menjadi kewajiban perusahaan
dan instansi serta hak karyawan. Berbagai bonus pun seringkali diberikan pada
bulan penuh berkah ini.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-indent: 36.0pt;">
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Dari segi ekonomi, peluang bisnis di bulan puasa sangat
besar dan tumbuh dua kali lipat dari bulan lainnya. Berbagai bentuk usaha dan
bisnis musiman di bulan ramadhan berpotensi jadi peluang untuk dapat meraup
rezeki. Bukan hanya untuk umat muslim, umat non-muslim lainnya pun turut
merasakan berkah Ramadhan ini. Adapun berbagai macam usaha yang menjadi berkah
bagi masyarakat di bulan puasa antara lain, penjual kue kering musiman, penjual
minuman dan makanan berbuka puasa, penjual sarung dan perlengkapan shalat, dan
masih banyak peluang usaha lainnya yang kerap kali di banjiri keuntungan di
bulan ramadhan. Banyak yang menjalankan bisnis di bulan ramadhan murni untuk
mencari keuntungan di balik momen idul fitri atau hanya mencari kesibukan sambil
mengais rejeki selama bulan ramadhan.</span></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-hmShV8Did8o/UepeRLQV84I/AAAAAAAAAMs/Jh-k7EPKVlc/s1600/jualan-takjil.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="282" src="http://3.bp.blogspot.com/-hmShV8Did8o/UepeRLQV84I/AAAAAAAAAMs/Jh-k7EPKVlc/s400/jualan-takjil.jpg" width="400" /></a></div>
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-indent: 36.0pt;">
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Berbanding terbalik dengan berkah ramadhan, harga barang-barang kebutuhan pokok terkadang menjelang bulan ramadhan, maupun saat ramadhan biasanya malah mengalami kenaikan seiring dengan permintaan pasar yang juga meningkat, contohnya saja harga cabai yang naik tajam mencapai Rp 54 ribu/kg atau naik 100 persen, begitu juga harga bawang merah yang mencapai Rp 58 ribu/kg atau naik 80 persen. Kenaikan harga yanh signifikan seringkali menyulitkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan di bulan ramadhan. Kenaikan harga barang kebutuhan pokok seakan mencoreng keberkahan dari bulan ramadhan. (sumber referensi : http://ekonomi.teraspos.com/read/2013/07/07/54400/jelang-ramadhan-harga-bahan-pokok-naik) </span><br />
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"><br /></span>
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Meskipun berpuasa adalah ritual keagamaan, namun
implementasinya berefek sangat fenomenal, baik dari sisi psikologis, kultural,
ekonomi, perilaku masyarakat dan aspek lainnya. Kehadiran bulan ramadhan telah
menciptakan dampak yang berlipatganda dibandingkan bulan lainnya setiap tahunnya. Sudah seharusnya kita mengisi kedatangan ramadhan dengan persiapan yang dan mengisinya dengan ibadah yang baik agar ramadhan benar-benar terasa sebagai bulan penuh ibadah, bulan penuh berkah.</span></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-z_9_xisNFmE/UepeQoPpwGI/AAAAAAAAAMk/gaKMrALAJ-o/s1600/images.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="243" src="http://2.bp.blogspot.com/-z_9_xisNFmE/UepeQoPpwGI/AAAAAAAAAMk/gaKMrALAJ-o/s400/images.jpg" width="400" /></a></div>
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"> </span></div>
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
</style>
<![endif]-->faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-22471688393158894942013-05-13T04:08:00.000-07:002013-05-13T04:08:45.842-07:00Lirik Inspiratif (Nugie - Lentera Jiwa)
<br /><blockquote class="tr_bq">
<center>
</center>
A F#m E<br />
lama sudah kumencari<br />
D B E<br />
apa yang hendak kulakukan<br />
A F#m E<br />
sgala titik kujelajahi<br />
D B E<br />
tiada satupun kumengerti<br />
D E<br />
tersesatkah aku di samudra hidupmu<br />
<br />A F#m E<br />
kata-kata yang kubaca<br />
D B E<br />
terkadang tak mudah kucerna<br />
A F#m E<br />
bunga-bunga dan rerumputan<br />
D B E<br />
bilakah kau tahu jawabnya<br />
D E<br />
inikah jalanku inikah takdirku<br />
<br />Chorus:<br />
A Bm D E<br />
kubiarkan kumengikuti suara dalam hati<br />
F#m E D E<br />
yang slalu membunyikan cinta<br />
A Bm D E<br />
kupercaya dan kuyakini murninya nurani<br />
F#m C#m D<br />
menjadi penunjuk jalanku<br />
E<br />
lentera jiwaku<br />
<br />Interlude: D E B D E<br />
<br />A Bm D E<br />
kubiarkan kumengikuti suara dalam hati<br />
F#m E D E<br />
yang slalu membunyikan cinta<br />
A Bm D E<br />
kupercaya dan kuyakini murninya nurani<br />
F#m C#m D<br />
menjadi penunjuk jalanku<br />
E A<br />
lentera jiwaku<br />
<br />B C#m E F#<br />
kubiarkan kumengikuti suara dalam hati<br />
G#m D#m E F#<br />
yang slalu membunyikan cinta<br />
B C#m E F#<br />
kupercaya dan kuyakini murninya nurani<br />
G#m D#m E<br />
menjadi penunjuk jalanku<br />
F# B<br />
lentera jiwaku<br />
<br />B C#m E F#<br />
lentera jiwaku<br />
G#m C#m E F#<br />
lentera jiwaku<br />
B C#m E F#<br />
kupercaya dan kuyakini murninya nurani<br />
G#m D#m E<br />
menjadi penunjuk jalanku<br />
F# B<br />
lentera jiwaku<br />
B<br />
lentera jiwaku<br />
B<br />
lentera jiwaku<br />
B<br />
lentera jiwaku…</blockquote>
faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-38511459288358438132013-05-13T03:44:00.000-07:002013-05-13T03:44:27.314-07:00Lirik Inspiratif (Iwan Fals - Kupaksa Untuk Melangkah)Intro:G<br /><br /> G Bm C D<br /> <br />* Ku langkahkan kakiku yang rapuh<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Tinggalkan sepi kota asalku<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Saat pagi buta sandang gitar usang<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Ku coba menantang keras kehidupan<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Datangi rumah-rumah tak jemu<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Petik tali-tali senar gitarku<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Dari tenda ke tenda warung yang terbuka<br /><br /> G Bm C D G<br /><br /> Lantang nyanyikan lagu oh memang kerjaku<br /><br /><em>Reff :</em><br /><br /> Bm C D G<br /><br />Tak pasti jalur jalan hidup<br /><br />Bm C D G<br /><br />Ku tunggu putaran roda nasib<br /><br /> Bm C D G<br /> <br />Ku coba paksakan untuk melangkah<br /><br /> Bm C D G Bm C D<br /><br />Sementara kerikil-kerikil tajam menghadang langkahku<br /><br /> G Bm C D<br /><br />Ku langkahkan kakiku yang rapuh<br /><br /> G Bm C D<br /><br />Tinggalkan sepi kota asalku<br /><br />Interlude : Am D Am D Am D<br /><br /> G Bm C D 4x G<br /><br /> Bm C D G Bm C D<br /><br />Sementara kerikil-kerikil tajam menghadang langkahku<br /><br />Balik ke Reff<br /><br /> G Bm C D<br /><br />Ku langkahkan kakiku yang rapuh<br /><br /> G Bm C D<br /><br />Tinggalkan sepi kota asalku<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Datangi rumah-rumah tak jemu<br /><br /> G Bm C D<br /><br /> Petik tali-tali senar gitarkufaqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-10388267213046478912013-05-12T20:41:00.001-07:002013-05-12T20:41:28.736-07:00Silogisme Hipotetik dan Silogisme Disyungtif<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>IN</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
</style>
<![endif]--><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">A. Silogisme
Hipotetik</b><br />
<blockquote class="tr_bq">
Adalah argumen yang premis mayornya proposisi hipotetik dan
premis minornya proposisi kategorik, yang mengakui atau mengingkari antecedent
atau konsekuen premis mayor.<br />Macam-macam Silogisme Hipotetik :<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">(1) Premis Minor
mengakui bagian antecedent, contohnya :</b><br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- jika
hujan, saya naik becak<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>-
sekarang hujan. <br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- jadi
saya naik becak<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">(2) Premis Minor
mengakui konsekuen, contohnya : </b><br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- bila
hujan, bumi akan basah.<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- sekarang
bumi telah basah<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- jadi
hujan telah turun<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">(3) Premis Minor
mengingkari antecedent, contohnya : </b><br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- jika
Yutra shalat di masjid, maka Rizal shalat di masjid<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- Yutra
tidak shalat di masjid, jadi Rizal tidak shalat di masjid<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">(4) Premis Minor
meningkari konsekuen, contohnya : </b><br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- Jika
Faqih masuk kuliah, maka ia ikut ujian<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>- Faqih
tidak ikut ujian, jadi faqih tidak masuk kuliah.<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Hukum-hukum Silogisme
Hipotetik :</b><br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">(1)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Bila antecedent terlaksana maka konsekuen
juga terlaksana (sah=benar)</b><br />Jika Yutra menyapa Raisa, Raisa tersenyum.<br />Yutra menyapa Raisa.<br />Jadi<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>Raisa tersenyum.<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">(2)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Bila antecedent tidak terlaksana maka
konsekuen tidak terlaksana (tidak sah=salah)</b><br />Jika Yutra bersedih, Raisa menangis.<br />Yutra gembira, <br />Jadi Raisa tertawa.<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">(3)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Bila konsekuen terlaksana maka antecedent
terlaksana (tidak sah=salah)</b><br />Jika Yutra tertawa maka Raisa gembira<br />Raisa gembira<br />Yutra tertawa<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">(4)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Bila konsekuen tidak terlaksana maka
antecedent tidak terlaksana (sah=benar)</b><br />Jika Yutra tertawa maka Raisa gembira<br />Raisa celaka<br />Yutra kecewa<br /><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"></b></blockquote>
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">B. SILOGISME DISYUNGTIF</b><br />
<blockquote class="tr_bq">
Adalah argumen yang premis mayornya keputusan disyungtif
sedangkan premis minornya keputusan kategorika, yang mengakui atau mengingkari
salah satu alternatif dari premis mayor.<br />Silogisme disyungtif dalam arti sempit
dan silogisme dalam arti luas.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;">1)<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Silogisme disyungtif dalam arti sempit yang
premis mayornya mempunyai alternatif kontradiktif, contohnya :</i></b><br />Wati lulus atau tidak lulus<br />Ternyata Wati lulus, <br />jadi Wati bukan tidak lulus. </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">2)<span style="mso-spacerun: yes;"> </span><i style="mso-bidi-font-style: normal;">Silogisme disyungtif dalam arti sempit yang premis mayornya mempunyai
alternatif bukan kontradiktif, contohnya :</i></b><br />Rachma di rumah atau di pasar.<br />Ternyata Rachma tidak di rumah.<br />Jadi Rachma di pasar. </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Silogisme disyungtif
dalam arti sempit maupun dalam arti luas mempunyai dua tipe, yaitu :</b> </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;"><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">1)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span></i></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;">Premis minornya mengingkari salah satu
alternatif, kesimpulannya mengakui alternatif yang lain, contohnya : </i></b><br />Yutra berada di kampus atau di
kosan.<br />Ternyata Yutra tidak berada di
luar.<br />Jadi ia berada di kosan.<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Yutra
berada di kampus atau di kosan.<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ternyata
Yutra tidak berada di kosan.<br />Jadi Yutra
berada di kampus. </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;"><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">2)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span></i></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;">Premis minornya mengakui salah satu
alternatif, kesimpulannya mengingkari alternatif yang lain, contohnya :</i></b><br />Inda di masjid atau di rumah.<br />Inda berada di masjid.<br />Jadi Inda tidak berada di rumah.<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Inda
di masjid atau di rumah.<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Inda
berada di rumah.<br /><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Jadi
Inda tidak berada di masjid. </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">C. Dilema</b><br />Adalah argumentasi campuran
antara silogisme hipotetik dan silogisme disyungtif. Premis mayornya terdiri
dari dua proposisi hipotetik dan premis minornya satu proposisi disyungtif.
Kesimpulan dapat berupa proposisi disyungtif, bisa juga proposisi kategorika. </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
Contoh dilema yang kesimpulannya proposisi disyungtif :<br />Jika anda pergi ke ragunan, maka anda melihat macan,, jika
anda ke taman safari, anda melihat buaya.<br />Anda pergi melihat macan atau pergi melihat buaya.<br />Melihat macan ataupun buaya anda akan tetap pergi. </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
Contoh dilema yang kesimpulannya proposisi katerogika :<br /><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Apabila Yutra
bergerak ke kiri, maka ia akan tertabrak motor. Sedangkan bila Yutra bergerak
ke kanan, maka ia akan tertabrak bajaj. Yutra mungkin tertabrak motor atau
bajaj. Jadi Yutra tetap harus bergerak. </blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
Cara mengatasi Dilema<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">1)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Meneliti kausalitas premis mayor (kausalitas
benar)<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">2)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Meneliti alternatif yang dikemukakan (alternatif
benar)<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">3)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Kontra dilema (lawan)<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">4)<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Memilih alternatif yang paling ringan</blockquote>
faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-28019945921579181802013-01-09T11:57:00.000-08:002013-01-09T11:58:31.241-08:00Thank You 2012, Welcome 2013 [Faqih Rusydan]<div>
<h2 class="uiHeaderTitle">
<div>
<span style="font-size: small;">Judul : Mewujudkan Impian Besar dimulai dengan melakukan hal paling<span style="font-size: small;"> </span>sederhana, paling dekat, dan dari prestasi terkecil...</span></div>
</h2>
</div>
<div class="mbl notesBlogText clearfix">
<br />
<div>
<b>Cerita : </b><br />
Saya adalah seorang anak remaja yang menuju dewasa yang
terlahir dari keluarga sederhana yang memiliki banyak impian luar biasa.
Di Tahun 2012 ada banyak impian yang saya tuliskan tidak hanya di
selembar kertas atau di dalam buku, tetapi juga saya tuliskan di dalam
alam bawah sadar saya, dengan memunculkan impian tersebut di dalam tidur
saya dan di dalam setiap doa saya kepada Tuhan.<br />
<br />
Dengan menuliskan impian tersebut di dalam diri saya, perlahan tapi
pasti impian tersebut menjadi kenyataan seiring dengan usaha yang
dilakukan dan doa yang dipanjatkan. Di awal tahun seperti biasa saya
selalu menuliskan resolusi impian yang ingin saya wujudkan di sepanjang
tahun tersebut. Ketika itu setahun yang lalu, tepatnya di awal bulan
januari 2012 saya menuliskan resolusi impian-impian saya yang ingin saya
wujudkan di sepanjang tahun 2012. Karena saat itu saya masih semester 1
sebagai mahasiswa di fakultas hukum universitas padjadjaran, maka
resolusi pertama yang saya tuliskan saat itu adalah mendapatkan IP
diatas 3,30. Saat saya menuliskan resolusi tersebut saya sedang
masa-masa UAS (Ujian Akhir Semester), maka resolusi tersebut saya rasa
sebagai resolusi terdekat. Maka saya maksimalkan untuk berusaha
mewujudkan resolusi saya dengan melakukan apa yang harus saya lakukan
untuk mewujudkan itu. Alhamdulillah, ketika saya mengecheck nilai IP
semester 1 terlihat angka 3,47 artinya impian terdekat saya menjadi
kenyataan.<br />
<br />
Selanjutnya saya menuliskan di dalam resolusi saya, di tahun 2012
saya ingin menjadi ketua acara (PO) di kampus saya, saya juga ingin
masuk kepengurusan BEM fakulas, saya ingin mendapatkan beasiswa untuk
apresiasi terhadap prestasi yang saya hasilkan, saya ingin menjuarai
lomba/kompetisi menulis tingkat nasional, saya ingin IP saya di semester
2 lebih tinggi dari IP saya di semester 1, dan saya ingin mendaki
puncak gunung. Dengan usaha dan doa yang saya lakukan, alhamdulillah
impian tersebut telah terwujudkan. Di bulan Maret 2012 saya menjadi
ketua (PO) di acara bakti sosial yang diadakan oleh BEM fakultas. Di
Bulan Mei 2012 saya diterima menjadi pengurus BEM Fakultas. Di Bulan
Juni saya mendapatkan beasiswa PPSDMS Nurul Fikri berupa uang saku
bulanan, pembinaan dan fasilitas asrama selama 2 tahun. Di Bulan Juli,
semester 2 saya mendapatkan IP 3,71. Di Bulan yang sama, saya liburan
mendaki gunung tangkuban perahu di Jawa Barat. Di Bulan Agustus, saya
kembali dipercaya menjadi ketua (PO) di acara organisasi di kampus. Di
Bulan September saya kembali berkesempatan mendaki gunung, kali ini
gunung tertinggi di Jawa Barat, Gunung Ciremai. Di Bulan Oktober saya
mengajukan satu beasiswa lagi, dan sebulan kemudian saya diumumkan
mendapatkan beasiswa tersebut, berupa uang saku bulanan sampai saya
lulus kuliah S1. Bulan November saya mengikuti lomba/kompetisi tingkat
nasional, dan di Bulan Desember saya diumumkan sebagai juara lomba
tersebut.<br />
<br />
Di tahun 2013, resolusi saya adalah mempertahankan IP di atas 3,50 di
semester 3, mendapatkan IP 4,00 di semester berikutnya, menjadi
delegasi universitas dalam lomba/kompetisi tingkat nasional serta
confrence tingkat international, mengunjungi negara-negara di ASEAN,
mengunjungi salah satu negara di benua Eropa dan benua Amerika, dan
membuat sebuah buku/novel yang diterbitkan dan laris di pasaran.<br />
<br />
Mungkin paparan resolusi dan kenyataan tersebut hanyalah impian kecil
saya, karena banyak impian lain yang lebih besar yang mungkin terkesan
kecil dan sederhana, seperti impian saya yang selalu ingin
membahagiakan dan memberikan yang terbaik untuk keluarga saya, kapanpun
dan dimanapun saya berada. Impian saya yang ingin selalu bersahabat
dengan orang-orang dan lingkungan di sekitar saya, impian saya yang
ingin selalu memberikan yang terbaik bagi sahabat dan teman-teman saya,
dan impian saya yang ingin selalu berbagi kepada orang lain. Karena
menurut saya, impian besar berawal dari impian kecil yang paling
sederhana dan paling dekat dengan sekitar kita. Kelak saya yakin impian
saya akan sepenuhnya menjadi kenyataan, termasuk impian saya untuk
membuat Indonesia menjadi lebih baik dan lebih bermartabat, serta selalu
mendapatkan dan berbagi kebaikan dari pencipta alam semesta.
amiiin...,,<br />
Itulah sekilas cerita tentang kenyataan dan harapanku, bagaimana dengan ceritamu, kawan?<br />
<br />
"Bukune: <a href="http://www.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fbukune.com&h=SAQH0HQYg&s=1" rel="nofollow" target="_blank">http://bukune.com</a><br />
GagasMedia: <a href="http://www.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fgagasmedia.net&h=0AQHDlR3A&s=1" rel="nofollow" target="_blank">http://gagasmedia.net</a><br />
Gammara Leather: <a href="http://www.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fgammaraleather.com&h=4AQGRYjrC&s=1" rel="nofollow" target="_blank">http://gammaraleather.com</a>"</div>
</div>
faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-54193750806756582262012-12-13T18:39:00.003-08:002012-12-13T18:39:44.412-08:00Belajar dari Kisah Seorang Anak dan Seekor Burung Gagak
Pada suatu petang, seorang ayah bersama anak mudanya yang baru
menamatkan pendidikan tinggi duduk berbincang-bincang di halaman rumah
sambil memperhatikan suasana disekitar mereka. Tiba-tiba seekor burung
gagak hinggap di ranting sebuah pohon dekat tempat mereka
berbincang-bincang. kemudian sang ayah menudingkan jari ke arah gagak
sambil bertanya “Nak, apakah benda itu?”
“burung gagak, Yah”, jawab si anak.
Sang ayah mengangguk-angguk, tetapi kemudian beliau mengulang
pertanyaan yang sama. Si anak menyangka ayahnya kurang mendengar
jawabannya tadi sehingga berkata dengan sedikit kuat, “itu burung gagak,
Ayah!”.
Tetapi kemudian sang ayah bertanya lagi soal yang sama. Si anak merasa
agak bingung dan sedikit bkesal dengan pertanyaan yang sama dari sang
ayah yang diulang-ulang, lalu si anak menjawab dengan lebih kuat , “ITU
BURUNG GAGAK, AYAH!!”. sang ayah terdiam seketika. Namun, tidak lama
kemudian sang ayah sekali lagi mengajukan pertanyaan yang samahingga
membuat si anak kehilangan kesabaran dan menjawab dengan nada yang kesal
kepada sang ayah, “itu gagak, Ayah………”.
agak terkejutlah si anak karena si ayah terlihat hendak sekali lagi
membuka mulut hanya untuk bertanya soal yang sama, dan kali ini si anak
benar-benar hilang kesabaran dan menjadi marah.
“Ayah! saya tak tahu maksud ayah apa, tetapi sudah lima kali ayah
bertanya mengenai hal tersebut dan saya juga sudah memberikan
jawabannya. jawaban apa yang ayah inginkan?”
“itu burung gagak, burung ga..ga..gak ayah….”, kata si anak dengan nada
yang begitu marah.
Sang ayah beranjak menuju ke dalam rumah, meninggalkan si anak yang
kebingungan. Sesaat kemudian, sang ayah keluar dengan sesuatu di
tangannya. dia mengulurkan benda itu kepada anaknya yang masih geram dan
kesal, diterimalah oleh si anak, sebuah buku diary yang sudah lama.
“Coba kau baca apa yang pernah ayah tulis di dalam diary itu,” pinta
sang ayah. Si anak membaca kalimat demi kalimat, paragraf demi paragraf,
halaman demi halaman, hingga pada salah satu halaman, terdapat paragraf
yang isi kalimatnya bertuliskan,“hari ini aku berada di halaman,
menikmati suasana sore hari bersama anakku yang genap berumur lima
tahun. Tiba-tiba seekor gagak hinggap di pohon berhampiran, anakku terus
menunjuk ke arah gagak dan bertanya, “Ayah, apa itu?”, dan aku
menjawab, “itu burung gagak, Nak”. Namun, anakku terus bertanya soal
yang sama dan setiap kali ia bertanya demikian aku menjawabnya dengan
kalimat yang sama.
sebanyak 25 kali anakku bertanya demikian, dan demi cinta dan sayangku
padanya, aku terus menjawab dengan lembut dan tulus untuk memenuhi
perasaan ingin tahunya. aku berharap, itu menjadi suatu pendidikan yang
berharga untuk anakku”.<br />
Setelah selesai membaca paragraf tersebut, si anak mengangkat muka
memandang wajah sang ayah yang terlihat sayu. Dengan perlahan,
berkatalah sang ayah, “hari ini, Ayah baru bertanya kepadamu soal yang
sama sebanyak lima kali, dan kau telah kehilangan kesabaran dan marah,
padahal dahulu kamu bertanya pertanyaan yang sama sebanyak 5x lebih
banyak dari yang ayah tanyakan. Saat itu ayah selalu menjawab
pertanyaanmu dengan lembut, sabar dan tulus. Namun, hari ini baru lima
kali aku bertanya kepadamu, tapi kamu sudah kesal dan marah pada ayah”.
Meneteslah air mata sang ayah sambil berkata lagi, "Ayah telah gagal
merawat dan mendidikmu, Nak. Ayah mengajarkanmu banyak hal dari kamu
kecil, menyekolahkanmu hingga kamu lulus kuliah dan menjadi seorang
sarjana, dan kini kamu telah sukses membangun kariermu di pekerjaan,
tapi semua itu sia-sia, Nak, ketika etika, akhlak, dan moral kamu tidak
setinggi pendidikan yang telah kamu tempuh dan tidak sebagus kariermu di
pekerjaan. semua itu sia-sia, Nak, maafkan ayah telah gagal mendidik
kamu, Nak."<br />
Mendengar perkataan sang ayah, menangislah si anak tersebut, air
matanya deras mengalir, lalu ia mendekati sang ayah dan memeluk sang
ayah sambil berkata, "maafkan aku, Yah. Aku tak bermaksud membentak dan
marah pada ayah, maafkan kau karena aku tak mampu menahan emosiku hingga
aku membentak ayah. maafkan aku karena aku belum bisa menjadi anak yang
baik bagi ayah. Aku janji akan berusaha untuk menjadi seorang anak yang
baik dan lebih baik lagi".<br />
Mendengar perkataan si anak, sang ayah pun tersenyum dan merasa lega
karena kini anaknya telah sadar bahwa pendidikan tinggi bukanlah
satunya-satunya jaminan untuk kehidupan yang baik, perlu juga etika,
akhlak, dan moral yang baik untuk meraih kehidupan yang baik.<br />
<strong>PESAN:
Jagalah hati dan perasaan orang lain, terutama kedua orang tuamu, hormatilah mereka.
Sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangimu di waktu kecil.</strong><br />
<strong>Untuk meraih kehidupan yang baik, tidak cukup hanya meraih
kesuksesan dalam hal pendidikan akademik yang tinggi, gelar sarjana
maupun gelar doktor, pekerjaan yang mapan, semua itu sia-sia dan kita
tidak akan meraih kehidupan yang baik jika etika, akhlak, dan moral kita
belum/tidak baik...</strong><br />
<strong>kebaikan hidup ada pada kebahagiaan dan ketulusan dalam
menjalani kehidupan, latihlah diri kita untuk berperilaku, beretika,
berakhlak, dan bermoral baik agar hati kita baik, dan hidup kita pun
akan baik. Insya Allah... :-) </strong>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-82093255755559319212012-12-13T18:38:00.001-08:002012-12-13T18:38:03.892-08:00Belajar Memahami kehidupan dari kisah si Tukang Kayu
Seorang tukang bangunan yang sudah tua berniat untuk pensiun dari
profesi yang sudah ia geluti selama puluhan tahun. Ia ingin menikmati
masa tua bersama istri dan anak cucunya. Ia tahu ia
akan kehilangan penghasilan rutinnya, namun bagaimanapun tubuh tuanya
butuh istirahat. Ia pun menyampaikan rencana tersebut kepada mandornya.<br />
Sang Mandor merasa sedih, sebab ia akan kehilangan salah satu tukang
kayu terbaiknya, ahli bangunan yang handal yang ia miliki dalam timnya.
Namun ia juga tidak bisa memaksa. Sebagai permintaan terakhir sebelum
tukang kayu tua ini berhenti, sang mandor memintanya untuk sekali lagi
membangun sebuah rumah untuk terakhir kalinya.<br />
Dengan berat hati si tukang kayu menyanggupi namun ia berkata karena ia
sudah berniat untuk pensiun maka ia akan mengerjakannya tidak dengan
segenap hati.<br />
Sang mandor hanya tersenyum dan berkata, "Kerjakanlah dengan yang
terbaik yang kamu bisa. Kamu bebas membangun dengan semua bahan terbaik
yang ada."<br />
Tukang kayu lalu memulai pekerjaan terakhirnya. Ia begitu
malas-malasan. Ia asal-asalan membuat rangka bangunan, ia malas mencari,
maka ia gunakan bahan-bahan berkualitas
rendah. Sayang sekali, ia memilih cara yang buruk untuk mengakhiri
karirnya.<br />
Saat rumah itu selesai. Sang mandor datang untuk memeriksa. Saat sang
mandor memegang daun pintu depan, ia berbalik dan berkata, "Ini adalah
rumahmu, hadiah dariku untukmu!"<br />
Betapa terkejutnya si tukang kayu. Ia sangat menyesal. Kalau saja sejak
awal ia tahu bahwa ia sedang membangun rumahnya, ia akan mengerjakannya
dengan sungguh-sungguh. Sekarang akibatnya, ia harus tinggal di rumah
yang ia bangun dengan asal-asalan.<br />
Inilah refleksi hidup kita!
Pikirkanlah kisah si tukang kayu ini. Anggaplah rumah itu sama dengan
kehidupan Anda. Setiap kali Anda memalu paku, memasang rangka, memasang
keramik, lakukanlah dengan segenap hati dan bijaksana.<br />
Sebab<br />
<strong>kehidupanmu saat ini adalah</strong><strong> akibat dari pilihanmu di masa lalu.</strong><br />
<strong>Masa depanmu adalalah hasil dari</strong><strong> keputusanmu saat ini.</strong> :-)faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-26565797679705660832012-12-13T18:08:00.001-08:002012-12-13T18:08:08.419-08:00TV dari masa ke masaPada masa awal perkembangannya, televisi menggunakan gabungan teknologi optik, mekanik, dan elektronik untuk merekam, menampilkan, dan menyiarkan gambar visual. Bagaimanapun, pada akhir 1920-an, sistem pertelevisian yang hanya menggunakan teknologi optik dan elektronik saja telah dikembangkan, dimana semua sistem televisi modern menerapkan teknologi ini. Walaupun sistem mekanik akhirnya tidak lagi digunakan, pengetahuan yang didapat dari pengembangan sistem elektromekanis sangatlah penting dalam pengembangan sistem televisi elektronik penuh.<br /><br />Gambar pertama yang berhasil dikirimkan secara elektrik adalah melalui mesin faksimile mekanik sederhana, (seperti pantelegraf) yang dikembangkan pada akhir abad ke-19. Konsep pengiriman gambar bergerak yang menggunakan daya elektrik pertama kali diuraikan pada 1878 sebagai "teleponoskop" (konsep gabungan telepon dan gambar bergerak), tidak lama setelah penemuan telepon. Pada saat itu, para penulis fiksi ilmiah telah membayangkan bahwa suatu hari nanti cahaya juga akan dapat dikirimkan melalui medium kabel, seperti halnya suara.<br /><br />Ide untuk menggunakan sistem pemindaian gambar untuk mengirim gambar pertama kali dipraktikkan pada 1881 menggunakan pantelegraf, yaitu menggunakan mekanisme pemindaian pendulum. Semenjak itu, berbagai teknik pemindaian gambar telah digunakan di hampir setiap teknologi pengiriman gambar, termasuk televisi. Inilah konsep yang bernama "perasteran", yaitu proses merubah gambar visual menjadi arus gelombang elektrik.<br />
<br />Pada tahun 1884, Paul Gottlieb Nipkow, seorang mahasiswa 23 tahun di Jerman, mematenkan sistem televisi elektromekanik yang menggunakan cakram Nipkow, sebuah cakram berputar dengan serangkaian lubang yang disusun secara spiral ke pusat cakaram yang digunakan dalam proses perasteran. Setiap lubang cakram diposisikan dengan selisih sudut yang sama agar dalam setiap putarannya cakram tersebut dapat meneruskan cahaya melalui setiap lubang hingga mengenai lapisan selenium peka cahaya yang menghasilkan denyut elektrik. Seiring dengan peletakan posisi gambar yang difokuskan dipusat cakram, setiap lubang akan memindai setiap "iris" horizontal dari keseluruhan gambar. Alat buatan Nipkow ini tidak benar-benar dapat dipraktekkan hingga adanya kemajuan dalam teknologi tabung penguat. Namun, alat tersebut hanya dapat memancarkan gambar "halftone" — dikarenakan lubang dengan posisi tertentu dengan ukuran berbeda-beda — melalui kabel telegraf atau telepon.<br /><br />Rancangan selanjutnya adalah menggunakan pemindai mirror-drum berputar sebagai perekam gambar dan tabung sinar katode (CRT) sebagai perangkat tampilan. Pada 1907, seorang ilmuwan Rusia, Boris Rosing, menjadi penemu pertama yang menggunakan CRT dalam perangkat penerima dari sistem televisi eksperimental. Dia menggunakan pemindai "mirror-drum" untuk mengirim gambar geometrik sederhana ke CRT. Namun, untuk merekam gambar bergerak masih tidak dapat dilakukan, karena kepekaan detektor selenium yang rendah.<br />
<br />Penemu asal Skotlandia, John Logie Baird berhasil menunjukan cara pemancaran gambar-bayangan bergerak di London pada tahun 1925,diikuti gambar bergerak monokrom pada tahun 1926. Cakram pemindai Baird dapat menghasilkan gambar beresolusi 30 baris (cukup untuk memperlihatkan wajah manusia) dari lensa dengan spiral ganda. Demonstrasi oleh Baird ini telah disetujui secara umum oleh dunia sebagai demonstrasi televisi pertama, sekalipun televisi mekanik tidak lagi digunakan. Pada tahun 1927, Baird juga menemukan sistem rekaman video pertama di dunia, yaitu "Phonovision", yaitu dengan memodulasi sinyal output kamera TV-nya ke dalam kisaran jangkauan audio, dia dapat merekam sinyal tersebut pada cakram audio 10 inci (25 cm) dengan menggunakan teknologi rekaman audio biasa. Hanya sedikit rekaman "Phonovision" Baird yang masih ada dan rekaman-rekaman yang masih bertahan tersebut kemudian diterjemahkan dan diproses menjadi gambar yang dapat dilihat pada 1990-an menggunakan teknologi pemrosesan-sinyal digital.<br />
<br />Pada 1926, seorang insinyur Hungaria, Kálmán Tihanyi, merancang sistem televisi dengan perangkat pemindaian dan tampilan yang sepenuhnya elektronik, dan menggunakan prinsip "penyimpanan isi" di dalam tabung pemindai (atau "kamera").<br />Pada 1927, seorang penemu Rusia, Léon Theremin, mengembangkan sistem televisi dengan mirror-drum yang menggunakan sistem "video terjalin" untuk menghasilkan resolusi gambar 100 baris.<br />
<br />Pada tahun yang sama, Herbert E. Ives dari Bell Labs berhasil mengirimkan gambar bergerak dari sebuah cakram 50-tingkap yang menghasilkan 16 gambar per menit melalui medium kabel dari Washington, D.C. ke New York City, dan juga melalui gelombang radio dari Whippany, New Jersey.[12] Ives menggunakan layar penayang sebesar 24 x 30 inci (60 x 75 cm). Subjek rekamannya termasuk salah satunya Sekretaris Perdagangan Amerika saat itu, Herbert Hoover.<br />
<br />Pada tahun yang sama pula, Philo Farnsworth berhasil membuat sistem televisi pertama di dunia dengan pemindai elektronik pada kedua perangkat tampilan dan pickup, dimana temuannya ini pertama kali ia demonstrasikan di depan media pers pada 1 September 1928.<br />
<br />Pada tahun 1936, untuk pertama kalinya olimpiade Berlin disiarkan ke stasiun televisi di Berlin dan Leipzig di mana masyarakat umum dapat menyaksikan setiap perlombaan langsung.Pada masa awal televisi, kotak televisi elektromekanik mulai secara komersial dijual dari tahun 1928 hingga 1934 di Inggris,[16] Amerika Serikat, dan Rusia.<br />Penggunaan TV di Amerika Serikat meningkat kembali pasca Perang Dunia II setelah produksi TV diizinkan kembali pada Agustus 1945. Pasca perang, jumlah pemilik TV di Amerika meningkat sekitar 0,5% pada tahun 1946, lalu naik 55,7% pada tahun 1954, dan naik sampai 90% pada tahun 1962.[29] Di Britania, jumlah pemilik TV meningkat dari 15.000 pada tahun 1947, lalu 1,4 juta pada tahun 1952, hingga 15,1 juta pada tahun 1968.<br />
<br />
Dan kini, TV sudah menjadi sebuah komoditi elektronik yang sangat diminati dan luar biasa pengaruhnya bagi dunia.<br /><br />
Begitulah sekilas perkembangan TV dari masa ke masafaqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-12461911185354063682012-12-13T17:46:00.001-08:002012-12-13T17:46:08.649-08:00TV sebagai Sumber Informasi DuniaTelevisi adalah sebuah media telekomunikasi terkenal yang berfungsi sebagai penerima siaran gambar bergerak beserta suara, baik itu yang monokrom (hitam-putih) maupun berwarna. Kata "televisi" merupakan gabungan dari kata tele ("jauh") dari bahasa Yunani dan visio ("penglihatan") dari bahasa Latin, sehingga televisi dapat diartikan sebagai “alat komunikasi jarak jauh yang menggunakan media visual/penglihatan.”<br /><br />Penggunaan kata "Televisi" sendiri juga dapat merujuk kepada "kotak televisi", "acara televisi", ataupun "transmisi televisi". Penemuan televisi disejajarkan dengan penemuan roda, karena penemuan ini mampu mengubah peradaban dunia. Di Indonesia 'televisi' secara tidak formal sering disebut dengan TV (dibaca: tivi, teve ataupun tipi.)<br /><br />Kotak televisi pertama kali dijual secara komersial sejak tahun 1920-an, dan sejak saat itu televisi telah menjadi barang biasa di rumah, kantor bisnis, maupun institusi, khususnya sebagai sumber kebutuhan akan hiburan dan berita serta menjadi media periklanan. Sejak 1970-an, kemunculan kaset video, cakram laser, DVD dan kini cakram Blu-ray, juga menjadikan kotak televisi sebagai alat untuk untuk melihat materi siaran serta hasil rekaman. Dalam tahun-tahun terakhir, siaran televisi telah dapat diakses melalui Internet, misalnya melalui iPlayer dan Hulu.<br /><br />Perkembangan teknologi yang semakin maju tidak membuat berkurangnya fungsi dan peranan Televisi sebagai sumber informasi dunia. Bahkan Televisi kini tak hanya sebagai sumber informasi, tapi juga sebagai sumber komunikasi, hiburan, periklanan, dan perfilman.faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-16496134020946039492012-12-13T17:04:00.002-08:002012-12-13T17:04:41.584-08:00Wanita Berbicara dengan Rasa, Pria Berbicara dengan Logika
Wanita adalah sebutan bagi perempuan yang telah dewasa atau baligh.
Wanita merupakan mahluk Tuhan yang diciptakan dengan perasaan yang lebih
peka daripada perasaan pria. Kepekaan perasaan wanita dapat menjadi
emosi yang bisa jadi menentukan kondisi dan situasinya hatinya.
Misalnya, ketika seorang wanita sedang sedih, ia akan sulit
mengontrolnya dan dapat mengalirkan banyak air mata dengan terisak-isak,
ia akan terbawa mengikuti emosinya sehingga sulit mengontrol
perasaannya, inilah yang menjadi kelemahan wanita, yaitu lebih
mengedepankan perasaan daripada akalnya sehingga lebih sulit baginya
mengontrol emosinya sendiri. Tetapi jika wanita bersedih namun tidak ada
air mata yang terlihat menetes dari matanya, sesungguhnya kesedihannya
terlihat jelas di dalam hatinya, dan itu dapat tergambar lewat situasi
atau suasana hatinya saat itu.<br />
Fakta lain yang membuktikan bahwa wanita lebih sering berbicara dengan
perasaannya, yaitu lebih mudah bagi seorang wanita membuat puisi
dibandingkan seorang pria membuat puisi, hal itu karena wanita lebih
mudah mengungkapkan perasaannya sendiri, dibandingkan seorang pria
mengungkapkan perasaannya. Itulah sebabnya kenapa wanita lebih mudah dan
sering menceritakan curahan hatinya dibandingkan pria yang lebih enggan
untuk menceritakan curahan hatinya.<br />
kalau wanita lebih dominan berbicara dengan perasaan, maka berbeda
dengan pria, seorang pria biasanya lebih dominan berbicara berdasarkan
akalnya / logikanya. Hal itu dapat tercemin dari bagaimana seorang pria
biasanya menebak perasaan wanita yang sedang disukainya melalui raut
wajah atau ekspresinya badannya, misalnya ketika wanita yang disukainya
sedang tersenyum maka dengan mudah seorang pria akan menyimpulkan bahwa
wanita itu sedang bahagia, karena melihat raut wajahnya yang sedang
tersenyum maka logikanya wanita tersebut sedang senang, padahal belum
tentu ketika raut wajah seorang wanita sedang tersenyum perasaannya
sedang bahagia, bisa jadi justru sebaliknya, ketika memperlihatkan raut
waja tersenyum bisa saja ia sedang sedih. Itulah kenapa banyak pria
mengatakan bahwa wanita mahluk yang misterius, sulit ditebak apa yang
sedang dirasakan dan dipikirkannya, karena wanita lebih banyak
mengungkapkannya dengan rasa, sedangkan pria mengungkapkannya dengan
logikanya.<br />
sebagai penutup, ada sebait ungkapan dan peribahasa yang mungkin sedikit menggambarkan opini saya,<br />
"jika seorang wanita ditatap tajam matanya oleh seorang pria yang
dicintainya, maka akan cair perasaannya seperti coklat, namun apabila
seorang wanita ditebak pikiran dan perasaannya dari raut wajahnya maka
akan merah hatinya seperti tertusuk panah."<br />
karena raut wajah wanita tidak menunjukkan apa yang ada di hatinya.<br />
seperti kata peribahasa,<br />
"dalamnya lautan masih dapat diukur, tapi dalamnya hati wanita siapa yang tahu."faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-18853258278114919062012-12-13T17:02:00.000-08:002012-12-13T17:02:03.806-08:00Belajar Berbagi dan Memberi dari Wanita Berhati Peri<div class="mbl notesBlogText clearfix">
<span><div>
Hari itu adalah
hari yang panas di Ramadhan. Aku sedang berjalan ketika tiba-tiba mataku
tertuju pada seorang wanita yang sedang duduk terpaku di sudut sebuah
toko di dekat pasar. Wanita itu terlihat sangat letih, nampak sekali
dari wajahnya yang terlihat pucat saat disinari terik matahari menjelang
sore hari. Keringatnya mengalir deras di pipinya yang sudah mulai
banyak kerutan karena usianya yang tak lagi muda. Tangannya gemetar
sambil memegang gendongan yang diayun-ayunkannya sedari tadi. Melihat
hal itu membuat hati dan kakiku bergetar, perasaan sedih menyelimuti
jiwaku seiring dengan jejak langkahku saat menghampiri wanita itu.<br />
Sebelum
menghampiri wanita itu, kusempatkan untuk membeli sebotol air minum
mineral di warung dekat toko tempat wanita itu duduk terpaku.<br />
"Ibu, silahkan diminum air minum ini Bu!", kataku sambil memberikan air minum yang baru saja kubeli.<br />
"Terima
kasih Nak, tapi Ibu sedang Puasa, Nak", jawab wanita itu sembari terus
mengayun-ayunkan gendongan yang dipegangnya sejak tadi.<br />
Hatiku
semakin bergetar mendengar jawaban wanita itu, begitu kuat pendiriannya
untuk tetap melanjutkan berpuasa meskipun dari wajahnya yang pucat
tersirat keletihan.<br />
"Subhanallah, maaf, tapi Ibu terlihat sangat keletihan sekali", ucapku singkat.<br />
"Ibu
gapapa kok Nak, tapi kalau boleh air minum itu untuk anak ibu saja ya",
pinta wanita itu sembari menunjukkan gendongan yang dipegangnya sejak
tadi.<br />
"ya Allah, jadi di dalam gendongan itu ada anak Ibu?", tanyaku di sela rasa kagetku.<br />
"Iya Nak, boleh air minum itu untuk anak ibu, Nak?" tanya wanita itu.<br />
"Oh Tentu Bu, silahkan ini air minumnya", kataku sembari memberikan air minum tersebut.<br />
Singkat
cerita, setelah memberi air minum pada anaknya, aku dan wanita itu
berdialog sejenak sebelum aku mengajak Ibu tersebut ke sebuah warung
nasi. Aku membeli 2 bungkus nasi dan kuberikan kepada wanita itu untuk
bekal beliau berbuka puasa nanti.<br />
"Terima kasih Nak, semoga Allah membalas kebaikanmu Nak", kata Ibu itu.<br />
"Amiin
ya Rabb, sama-sama Ibu, semoga Allah juga menjaga dan menguatkan
keistiqomahan Ibu", kataku sembari tersenyum lalu berpamit pergi kepada
Ibu itu.<br />
Setelah berpamit pergi, aku pun melanjutkan langkahku
meninggalkan Ibu itu, tapi kembali hatiku bergetar saat aku hendak naik
angkot, kulihat Ibu itu memberikan sebungkus nasi yang dipegangnya
kepada seorang laki-laki tua yang sedang mengemis di pinggir jalan.
Melihat apa yang telah dilakukan Ibu itu membuat hatiku semakin
tersentuh dan semakin berkeinginan untuk terus berbagi.<br />
<br />
*note
: Banyak pelajaran yang aku dapat dari kejadian ini, diantaranya
keistiqomahan seorang wanita yang sedang menjalankan ibadah puasa,
besarnya kasih sayang seorang wanita kepada anaknya, dan kepedulian
seorang wanita untuk memberi kepada orang lain yang membutuhkan meskipun
ia juga membutuhkannya.</div>
</span></div>
faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-26781831019629413762012-12-11T14:24:00.002-08:002012-12-11T14:24:48.126-08:00Indosat super 3G+, berinternet dengan kecepatan tinggi, Indosat unjuk gigi lagi
Indosat super 3G+<br />
"Wow, Luar Biasa, sangat cepat, Bro", itulah kata-kata yang spontan
keluar dari mulutku ketika aku pertama mencoba menggunakan indosat super
3G+.<br />
Perjodohanku dengan Indosat super 3G+ dimulai ketika aku kesulitan
mencari paket internetan yang murah tapi kecepatan tinggi, hingga
akhirnya aku mendapat rekomendasi dari temanku untuk menggunakan paket
internetan super 3G+ dari indosat. Biasanya, sebelum memilih paket
internetan yang akan aku gunakan, terlebih dahulu aku mencari tahu
kelebihan dan kekurangan paket internetan tersebut secara rinci. Oleh
karena itu, aku pun meminta temanku untuk menjelaskan kelebihan dan
kekurangan dari paket Internetan Indosat super 3G+.<br />
Aku tercengang saat temanku menjelaskan kelebihan dan kekurangan paket
Indosat super 3G+, yang ternyata sangat banyak kelebihannya, dan
sebaliknya sangat sedikit kekurangannya, bahkan hampir tidak ada yang
merugikanku sebagai pengguna. Untuk bukti lebih jelasnya kujelaskan
kelebihan dan kekurangan dari paket indosat super 3G+, yang diantaranya:<br />
Kelebihan dan kekurangan paket kuota :<br />
1. Kita dapat menikmati cepatnya internetan dengan Indosat Super 3G+ hingga 7.2 Mbps.<br />
2. Paket harian, hanya dengan tarif Rp. 2000,- dapat menikmati internetan dengan kecepatan 3,6 Mbps dengan total kuota 30 MB<br />
3. Paket mingguan, hanya dengan tarif Rp. 10000,- dapat menikmati kecepatan berinternet 3,6 Mbps dengan total kuota 225 MB<br />
4. Pada paket Bulanan lebih menarik lagi, karena banyak variasi di
paket Bulanan Indosat super 3G+. Paket Bulanan yang pertama, hanya
dengan tarif Rp. 25000,- kita dapat menikmati internetan dengan
kecepatan 3,6 Mbps dengan total kuota hingga 2 GB. Paket Bulanan yang
kedua hanya dengan tarif Rp. 50000,- kita sudah dapat menikmati
internetan dengan kecepatan hingga 7,2 Mbps dengan kuota 2,7 GB. Paket
Bulanan yang ketiga, hanya dengan tarif Rp. 100000,- kita sudah dapat
menikmati internetan dengan kecepatan 7,2 Mbps dengan kuota 4 GB. dan
untuk paket Bulanan yang terakhir, cukup hanya dengan tarif Rp. 200000,-
kita sudah dapat menikmati internetan dengan kecepatan 7,2 Mbps dengan
kuota 7,5 GB.<br />
<strong><span style="color: black;">Sangat Menarik bukan?</span></strong><em><span style="color: black;"> </span></em><br />
<span style="color: black;">Tapi masih ada yang lebih menarik lagi, yaitu paket unlimited dari indosat super 3G+</span>.
Pada paket indosat super 3G+ unlimited, kita dapat menikmati internetan
sepuasnya hanya dengan tarif Rp. 5000 (harian), Rp. 25000 (mingguan),
dan bulanan dengan tarif Rp. 50000 dan Rp. 100000. Yang paling menarik
dari paket unlimited indosat super 3G+ adalah <em>adanya p</em>romo <em><span style="color: black;">bagi pelanggan Indosat Super 3G+ juga dapat menikmati akses internet unlimited melalui jaringan Wi-Fi secara GRATIS.</span></em><br />
Bagaimana menurut kalian paket internetan yang ditawarkan indosat super
3G+? luar biasa bukan? so, tunggu apalagi, segera registrasikan kartu
indosat anda untuk berlangganan paket internetan indosat super 3G+,
caranya gampang kok, cukup <strong>tekan *123*4*1#</strong> di perangkat Anda atau <strong>SMS ke 363</strong>.<br />
Selamat menikmati akses internet super cepat dengan indosat super 3G+.<br />
Terima kasih Indosat. :)faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-71518245799544868602012-11-26T11:19:00.002-08:002012-11-26T11:19:16.495-08:00Syairku untuk menerangi dunia<span class="userContent">Malam telah berlalu, tetapi kisahku masih saja belum berakhir<br /> malam dan kegelapan dunia ini secepat kilat berlalu<br /> bulan dan bintang tak lelah bersinar untuk dunia<br /> tetapi cahaya dari kata-kata bersinar lebih terang setiap saat.,<br /> <br /> seperti cahaya kata-kata rasulullah yang masih menerangi dunia<br /> perilakunya menjadi mutiara bagi umat manusia<br /> cahaya dan mutiara yang senantiasa penuh makna<br /> dan semua itu tetap menjadi cahaya dunia sampai akhir masa.,</span><br />
<br />
<span class="userContent">Dari syair sederhana diatas, aku ingin berbagi cerita, bahwa hampir setiap hari ketika tengah malam hingga menjelang waktu subuh (sepertiga malam terakhir) aku selalu merenungi diriku. Merenungi apa saja yang telah aku lakukan, aku katakan, dan aku rasakan selama sehari berlalu.</span><br />
<br />
<span class="userContent">Gelapnya dan heningnya selalu aku rasakan sangat cepat berlalu, seakan setiap malamnya tak cukup waktu bagiku untuk mencurahkan seluruh yang aku alami dan aku rasakan. Namun, itu tak masalah bagiku, karena aku tau Allah swt Maha Tau, cukup dengan mengingat-Nya aku merasa telah mencurahkan semuanya kepada-Nya.</span><br />
<br />
<span class="userContent">Ketika aku sedang merenungi di malam hari, aku berpikir, kenapa Allah menciptakan malam dengan kegelapan dan keheneningan, namun di setiap kegelapan malam selalu ada sehamparan sinar-sinar terang dari bulan dan bintang yang menerangi kegelapan malam.</span><br />
<br />
<span class="userContent">Suatu ketika aku menemukan jawabannya ketika aku sedang mencurahkan apa yang kualami di hari itu. salah satu kejadian yang aku alami hari itu adalah di pagi hari aku membaca berita pada surat kabar yang isi beritanya mengenai kasus korupsi yang melanda Indonesia. ketika aku membaca berita itu perih rasannya, aku merasa dunia ini sangat gelap karena penuh dengan kemaksiatan dan keingkaran. </span><br />
<br />
<span class="userContent">Di hari yang sama, pada siang harinya aku menyaksikan seorang pemuda yang memberikan sebungkus nasi untuk pengemis yang menghampirinya ketika selepas ia membeli sebungkus nasi di warung tegal (Warteg). Menyaksikan itu rasanya senang sekali hatiku, aku merasa dunia sangat terang kala itu. Saat itu aku menemukan jawaban versiku dari pertanyaanku mengenai teka-teki mengapa Allah menciptakan bulan dan bintang untuk menyinari kegelapan malam. Pandanganku, bulan dan bintang di malam hari seakan menggambarkan kehidupan kita di dunia. </span><br />
<br />
<span class="userContent">Kehidupan dunia layaknya perputaran siang hari dan malam hari, ketika siang hari sinar matahari membuat dunia sangat terang, dan ketika malam hari bulan dan bintang membuat sehampar sinar terang dibalik kegelapan, begitu pula dengan kehidupan manusia, ketika menyaksikan kemaksiatan terjadi maka dunia terasa sangat gelap seperti malam hari, namun ketika menyaksikan kebaikan maka dunia terasa sangat terang di siang hari. </span><br />
<br />
<span class="userContent">Dan kebaikan adalah matahari yang menyinari dunia secara penuh, kebaikan juga menjadi bulan dan bintang yang menyinari dunia kala kejahatan menggelapkan dunia ini. Dan sesungguhnya Rasulullah adalah contoh paling baik untuk kita menanamkan kebaikan di dunia ini agar kita dapat menjadi sinar-sinar yang menerangi dunia, seperti kata-kata dan perbuatan Rasulullah yang selalu menerangi dunia hingga akhir masa.,</span><br />
<br />
<span class="userContent">Semoga ada pelajaran, hikmah, dan berkah dibalik tulisan ini., </span><br />
<span class="userContent"><br /></span>
<br />
<span class="userContent">by: faqih rusydan </span>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-42049243370298446742012-06-15T01:30:00.000-07:002012-06-15T01:30:02.028-07:00Kode Negara Sedunia<big><strong>Kode Negara berdasarkan ISO 3166 </strong></big><br />
Indonesia: ID<br />
Ini juga dipakai untuk nama top level domain negara.<br />
Kode negara selengkapnya:<span id="more-67"></span><br />
<table border="1">
<tbody>
<tr>
<td align="center" bgcolor="#c0c0c0" style="color: blue;">Negara</td>
<td align="center" bgcolor="#c0c0c0" style="color: blue;">Kode Negara</td>
</tr>
<tr>
<td>AFGHANISTAN</td>
<td>AF</td>
</tr>
<tr>
<td>ALBANIA</td>
<td>AL</td>
</tr>
<tr>
<td>ALGERIA</td>
<td>DZ</td>
</tr>
<tr>
<td>AMERICAN SAMOA</td>
<td>AS</td>
</tr>
<tr>
<td>ANDORRA</td>
<td>AD</td>
</tr>
<tr>
<td>ANGOLA</td>
<td>AO</td>
</tr>
<tr>
<td>ANGUILLA</td>
<td>AI</td>
</tr>
<tr>
<td>ANTARCTICA</td>
<td>AQ</td>
</tr>
<tr>
<td>ANTIGUA AND BARBUDA</td>
<td>AG</td>
</tr>
<tr>
<td>ARGENTINA</td>
<td>AR</td>
</tr>
<tr>
<td>ARMENIA</td>
<td>AM</td>
</tr>
<tr>
<td>ARUBA</td>
<td>AW</td>
</tr>
<tr>
<td>AUSTRALIA</td>
<td>AU</td>
</tr>
<tr>
<td>AUSTRIA</td>
<td>AT</td>
</tr>
<tr>
<td>AZERBAIJAN</td>
<td>AZ</td>
</tr>
<tr>
<td>BAHAMAS</td>
<td>BS</td>
</tr>
<tr>
<td>BAHRAIN</td>
<td>BH</td>
</tr>
<tr>
<td>BANGLADESH</td>
<td>BD</td>
</tr>
<tr>
<td>BARBADOS</td>
<td>BB</td>
</tr>
<tr>
<td>BELARUS</td>
<td>BY</td>
</tr>
<tr>
<td>BELGIUM</td>
<td>BE</td>
</tr>
<tr>
<td>BELIZE</td>
<td>BZ</td>
</tr>
<tr>
<td>BENIN</td>
<td>BJ</td>
</tr>
<tr>
<td>BERMUDA</td>
<td>BM</td>
</tr>
<tr>
<td>BHUTAN</td>
<td>BT</td>
</tr>
<tr>
<td>BOLIVIA</td>
<td>BO</td>
</tr>
<tr>
<td>BOSNIA AND HERZEGOVINA</td>
<td>BA</td>
</tr>
<tr>
<td>BOTSWANA</td>
<td>BW</td>
</tr>
<tr>
<td>BOUVET ISLAND</td>
<td>BV</td>
</tr>
<tr>
<td>BRAZIL</td>
<td>BR</td>
</tr>
<tr>
<td>BRITISH INDIAN OCEAN TERRITORY</td>
<td>IO</td>
</tr>
<tr>
<td>BRUNEI DARUSSALAM</td>
<td>BN</td>
</tr>
<tr>
<td>BULGARIA</td>
<td>BG</td>
</tr>
<tr>
<td>BURKINA FASO</td>
<td>BF</td>
</tr>
<tr>
<td>BURUNDI</td>
<td>BI</td>
</tr>
<tr>
<td>CAMBODIA</td>
<td>KH</td>
</tr>
<tr>
<td>CAMEROON</td>
<td>CM</td>
</tr>
<tr>
<td>CANADA</td>
<td>CA</td>
</tr>
<tr>
<td>CAPE VERDE</td>
<td>CV</td>
</tr>
<tr>
<td>CAYMAN ISLANDS</td>
<td>KY</td>
</tr>
<tr>
<td>CENTRAL AFRICAN REPUBLIC</td>
<td>CF</td>
</tr>
<tr>
<td>CHAD</td>
<td>TD</td>
</tr>
<tr>
<td>CHILE</td>
<td>CL</td>
</tr>
<tr>
<td>CHINA</td>
<td>CN</td>
</tr>
<tr>
<td>CHRISTMAS ISLAND</td>
<td>CX</td>
</tr>
<tr>
<td>COCOS (KEELING) ISLANDS</td>
<td>CC</td>
</tr>
<tr>
<td>COLOMBIA</td>
<td>CO</td>
</tr>
<tr>
<td>COMOROS</td>
<td>KM</td>
</tr>
<tr>
<td>CONGO</td>
<td>CG</td>
</tr>
<tr>
<td>CONGO,<br />
THE DEMOCRATIC REPUBLIC OF</td>
<td>CD</td>
</tr>
<tr>
<td>COOK ISLANDS</td>
<td>CK</td>
</tr>
<tr>
<td>COSTA RICA</td>
<td>CR</td>
</tr>
<tr>
<td>CÔTE D’IVOIRE</td>
<td>CI</td>
</tr>
<tr>
<td>CROATIA</td>
<td>HR</td>
</tr>
<tr>
<td>CUBA</td>
<td>CU</td>
</tr>
<tr>
<td>CYPRUS</td>
<td>CY</td>
</tr>
<tr>
<td>CZECH REPUBLIC</td>
<td>CZ</td>
</tr>
<tr>
<td>DENMARK</td>
<td>DK</td>
</tr>
<tr>
<td>DJIBOUTI</td>
<td>DJ</td>
</tr>
<tr>
<td>DOMINICA</td>
<td>DM</td>
</tr>
<tr>
<td>DOMINICAN REPUBLIC</td>
<td>DO</td>
</tr>
<tr>
<td>ECUADOR</td>
<td>EC</td>
</tr>
<tr>
<td>EGYPT</td>
<td>EG</td>
</tr>
<tr>
<td>EL SALVADOR</td>
<td>SV</td>
</tr>
<tr>
<td>EQUATORIAL GUINEA</td>
<td>GQ</td>
</tr>
<tr>
<td>ERITREA</td>
<td>ER</td>
</tr>
<tr>
<td>ESTONIA</td>
<td>EE</td>
</tr>
<tr>
<td>ETHIOPIA</td>
<td>ET</td>
</tr>
<tr>
<td>FALKLAND ISLANDS (MALVINAS)</td>
<td>FK</td>
</tr>
<tr>
<td>FAROE ISLANDS</td>
<td>FO</td>
</tr>
<tr>
<td>FIJI</td>
<td>FJ</td>
</tr>
<tr>
<td>FINLAND</td>
<td>FI</td>
</tr>
<tr>
<td>FRANCE</td>
<td>FR</td>
</tr>
<tr>
<td>FRENCH GUIANA</td>
<td>GF</td>
</tr>
<tr>
<td>FRENCH POLYNESIA</td>
<td>PF</td>
</tr>
<tr>
<td>FRENCH SOUTHERN TERRITORIES</td>
<td>TF</td>
</tr>
<tr>
<td>GABON</td>
<td>GA</td>
</tr>
<tr>
<td>GAMBIA</td>
<td>GM</td>
</tr>
<tr>
<td>GEORGIA</td>
<td>GE</td>
</tr>
<tr>
<td>GERMANY</td>
<td>DE</td>
</tr>
<tr>
<td>GHANA</td>
<td>GH</td>
</tr>
<tr>
<td>GIBRALTAR</td>
<td>GI</td>
</tr>
<tr>
<td>GREECE</td>
<td>GR</td>
</tr>
<tr>
<td>GREENLAND</td>
<td>GL</td>
</tr>
<tr>
<td>GRENADA</td>
<td>GD</td>
</tr>
<tr>
<td>GUADELOUPE</td>
<td>GP</td>
</tr>
<tr>
<td>GUAM</td>
<td>GU</td>
</tr>
<tr>
<td>GUATEMALA</td>
<td>GT</td>
</tr>
<tr>
<td>GUINEA</td>
<td>GN</td>
</tr>
<tr>
<td>GUINEA-BISSAU</td>
<td>GW</td>
</tr>
<tr>
<td>GUYANA</td>
<td>GY</td>
</tr>
<tr>
<td>HAITI</td>
<td>HT</td>
</tr>
<tr>
<td>HEARD ISLAND AND MCDONALD ISLANDS</td>
<td>HM</td>
</tr>
<tr>
<td>HOLY SEE (VATICAN CITY STATE)</td>
<td>VA</td>
</tr>
<tr>
<td>HONDURAS</td>
<td>HN</td>
</tr>
<tr>
<td>HONG KONG</td>
<td>HK</td>
</tr>
<tr>
<td>HUNGARY</td>
<td>HU</td>
</tr>
<tr>
<td>ICELAND</td>
<td>IS</td>
</tr>
<tr>
<td>INDIA</td>
<td>IN</td>
</tr>
<tr>
<td>INDONESIA</td>
<td>ID</td>
</tr>
<tr>
<td>IRAN, ISLAMIC REPUBLIC OF</td>
<td>IR</td>
</tr>
<tr>
<td>IRAQ</td>
<td>IQ</td>
</tr>
<tr>
<td>IRELAND</td>
<td>IE</td>
</tr>
<tr>
<td>ISRAEL</td>
<td>IL</td>
</tr>
<tr>
<td>ITALY</td>
<td>IT</td>
</tr>
<tr>
<td>JAMAICA</td>
<td>JM</td>
</tr>
<tr>
<td>JAPAN</td>
<td>JP</td>
</tr>
<tr>
<td>JORDAN</td>
<td>JO</td>
</tr>
<tr>
<td>KAZAKHSTAN</td>
<td>KZ</td>
</tr>
<tr>
<td>KENYA</td>
<td>KE</td>
</tr>
<tr>
<td>KIRIBATI</td>
<td>KI</td>
</tr>
<tr>
<td>KOREA,<br />
DEMOCRATIC PEOPLE’S REPUBLIC OF</td>
<td>KP</td>
</tr>
<tr>
<td>KOREA, REPUBLIC OF</td>
<td>KR</td>
</tr>
<tr>
<td>KUWAIT</td>
<td>KW</td>
</tr>
<tr>
<td>KYRGYZSTAN</td>
<td>KG</td>
</tr>
<tr>
<td>LAO PEOPLE’S DEMOCRATIC REPUBLIC</td>
<td>LA</td>
</tr>
<tr>
<td>LATVIA</td>
<td>LV</td>
</tr>
<tr>
<td>LEBANON</td>
<td>LB</td>
</tr>
<tr>
<td>LESOTHO</td>
<td>LS</td>
</tr>
<tr>
<td>LIBERIA</td>
<td>LR</td>
</tr>
<tr>
<td>LIBYAN ARAB JAMAHIRIYA</td>
<td>LY</td>
</tr>
<tr>
<td>LIECHTENSTEIN</td>
<td>LI</td>
</tr>
<tr>
<td>LITHUANIA</td>
<td>LT</td>
</tr>
<tr>
<td>LUXEMBOURG</td>
<td>LU</td>
</tr>
<tr>
<td>MACAO</td>
<td>MO</td>
</tr>
<tr>
<td>MACEDONIA,<br />
THE FORMER YUGOSLAV REPUBLIC OF</td>
<td>MK</td>
</tr>
<tr>
<td>MADAGASCAR</td>
<td>MG</td>
</tr>
<tr>
<td>MALAWI</td>
<td>MW</td>
</tr>
<tr>
<td>MALAYSIA</td>
<td>MY</td>
</tr>
<tr>
<td>MALDIVES</td>
<td>MV</td>
</tr>
<tr>
<td>MALI</td>
<td>ML</td>
</tr>
<tr>
<td>MALTA</td>
<td>MT</td>
</tr>
<tr>
<td>MARSHALL ISLANDS</td>
<td>MH</td>
</tr>
<tr>
<td>MARTINIQUE</td>
<td>MQ</td>
</tr>
<tr>
<td>MAURITANIA</td>
<td>MR</td>
</tr>
<tr>
<td>MAURITIUS</td>
<td>MU</td>
</tr>
<tr>
<td>MAYOTTE</td>
<td>YT</td>
</tr>
<tr>
<td>MEXICO</td>
<td>MX</td>
</tr>
<tr>
<td>MICRONESIA, FEDERATED STATES OF</td>
<td>FM</td>
</tr>
<tr>
<td>MOLDOVA, REPUBLIC OF</td>
<td>MD</td>
</tr>
<tr>
<td>MONACO</td>
<td>MC</td>
</tr>
<tr>
<td>MONGOLIA</td>
<td>MN</td>
</tr>
<tr>
<td>MONTSERRAT</td>
<td>MS</td>
</tr>
<tr>
<td>MOROCCO</td>
<td>MA</td>
</tr>
<tr>
<td>MOZAMBIQUE</td>
<td>MZ</td>
</tr>
<tr>
<td>MYANMAR</td>
<td>MM</td>
</tr>
<tr>
<td>NAMIBIA</td>
<td>NA</td>
</tr>
<tr>
<td>NAURU</td>
<td>NR</td>
</tr>
<tr>
<td>NEPAL</td>
<td>NP</td>
</tr>
<tr>
<td>NETHERLANDS</td>
<td>NL</td>
</tr>
<tr>
<td>NETHERLANDS ANTILLES</td>
<td>AN</td>
</tr>
<tr>
<td>NEW CALEDONIA</td>
<td>NC</td>
</tr>
<tr>
<td>NEW ZEALAND</td>
<td>NZ</td>
</tr>
<tr>
<td>NICARAGUA</td>
<td>NI</td>
</tr>
<tr>
<td>NIGER</td>
<td>NE</td>
</tr>
<tr>
<td>NIGERIA</td>
<td>NG</td>
</tr>
<tr>
<td>NIUE</td>
<td>NU</td>
</tr>
<tr>
<td>NORFOLK ISLAND</td>
<td>NF</td>
</tr>
<tr>
<td>NORTHERN MARIANA ISLANDS</td>
<td>MP</td>
</tr>
<tr>
<td>NORWAY</td>
<td>NO</td>
</tr>
<tr>
<td>OMAN</td>
<td>OM</td>
</tr>
<tr>
<td>PAKISTAN</td>
<td>PK</td>
</tr>
<tr>
<td>PALAU</td>
<td>PW</td>
</tr>
<tr>
<td>PALESTINIAN TERRITORY, OCCUPIED</td>
<td>PS</td>
</tr>
<tr>
<td>PANAMA</td>
<td>PA</td>
</tr>
<tr>
<td>PAPUA NEW GUINEA</td>
<td>PG</td>
</tr>
<tr>
<td>PARAGUAY</td>
<td>PY</td>
</tr>
<tr>
<td>PERU</td>
<td>PE</td>
</tr>
<tr>
<td>PHILIPPINES</td>
<td>PH</td>
</tr>
<tr>
<td>PITCAIRN</td>
<td>PN</td>
</tr>
<tr>
<td>POLAND</td>
<td>PL</td>
</tr>
<tr>
<td>PORTUGAL</td>
<td>PT</td>
</tr>
<tr>
<td>PUERTO RICO</td>
<td>PR</td>
</tr>
<tr>
<td>QATAR</td>
<td>QA</td>
</tr>
<tr>
<td>RÉUNION</td>
<td>RE</td>
</tr>
<tr>
<td>ROMANIA</td>
<td>RO</td>
</tr>
<tr>
<td>RUSSIAN FEDERATION</td>
<td>RU</td>
</tr>
<tr>
<td>RWANDA</td>
<td>RW</td>
</tr>
<tr>
<td>SAINT HELENA</td>
<td>SH</td>
</tr>
<tr>
<td>SAINT KITTS AND NEVIS</td>
<td>KN</td>
</tr>
<tr>
<td>SAINT LUCIA</td>
<td>LC</td>
</tr>
<tr>
<td>SAINT PIERRE AND MIQUELON</td>
<td>PM</td>
</tr>
<tr>
<td>SAINT VINCENT AND THE GRENADINES</td>
<td>VC</td>
</tr>
<tr>
<td>SAMOA</td>
<td>WS</td>
</tr>
<tr>
<td>SAN MARINO</td>
<td>SM</td>
</tr>
<tr>
<td>SAO TOME AND PRINCIPE</td>
<td>ST</td>
</tr>
<tr>
<td>SAUDI ARABIA</td>
<td>SA</td>
</tr>
<tr>
<td>SENEGAL</td>
<td>SN</td>
</tr>
<tr>
<td>SERBIA AND MONTENEGRO</td>
<td>CS</td>
</tr>
<tr>
<td>SEYCHELLES</td>
<td>SC</td>
</tr>
<tr>
<td>SIERRA LEONE</td>
<td>SL</td>
</tr>
<tr>
<td>SINGAPORE</td>
<td>SG</td>
</tr>
<tr>
<td>SLOVAKIA</td>
<td>SK</td>
</tr>
<tr>
<td>SLOVENIA</td>
<td>SI</td>
</tr>
<tr>
<td>SOLOMON ISLANDS</td>
<td>SB</td>
</tr>
<tr>
<td>SOMALIA</td>
<td>SO</td>
</tr>
<tr>
<td>SOUTH AFRICA</td>
<td>ZA</td>
</tr>
<tr>
<td>SOUTH GEORGIA AND<br />
SOUTH SANDWICH ISLANDS</td>
<td>GS</td>
</tr>
<tr>
<td>SPAIN</td>
<td>ES</td>
</tr>
<tr>
<td>SRI LANKA</td>
<td>LK</td>
</tr>
<tr>
<td>SUDAN</td>
<td>SD</td>
</tr>
<tr>
<td>SURINAME</td>
<td>SR</td>
</tr>
<tr>
<td>SVALBARD AND JAN MAYEN</td>
<td>SJ</td>
</tr>
<tr>
<td>SWAZILAND</td>
<td>SZ</td>
</tr>
<tr>
<td>SWEDEN</td>
<td>SE</td>
</tr>
<tr>
<td>SWITZERLAND</td>
<td>CH</td>
</tr>
<tr>
<td>SYRIAN ARAB REPUBLIC</td>
<td>SY</td>
</tr>
<tr>
<td>TAIWAN, PROVINCE OF CHINA</td>
<td>TW</td>
</tr>
<tr>
<td>TAJIKISTAN</td>
<td>TJ</td>
</tr>
<tr>
<td>TANZANIA, UNITED REPUBLIC OF</td>
<td>TZ</td>
</tr>
<tr>
<td>THAILAND</td>
<td>TH</td>
</tr>
<tr>
<td>TIMOR-LESTE</td>
<td>TL</td>
</tr>
<tr>
<td>TOGO</td>
<td>TG</td>
</tr>
<tr>
<td>TOKELAU</td>
<td>TK</td>
</tr>
<tr>
<td>TONGA</td>
<td>TO</td>
</tr>
<tr>
<td>TRINIDAD AND TOBAGO</td>
<td>TT</td>
</tr>
<tr>
<td>TUNISIA</td>
<td>TN</td>
</tr>
<tr>
<td>TURKEY</td>
<td>TR</td>
</tr>
<tr>
<td>TURKMENISTAN</td>
<td>TM</td>
</tr>
<tr>
<td>TURKS AND CAICOS ISLANDS</td>
<td>TC</td>
</tr>
<tr>
<td>TUVALU</td>
<td>TV</td>
</tr>
<tr>
<td>UGANDA</td>
<td>UG</td>
</tr>
<tr>
<td>UKRAINE</td>
<td>UA</td>
</tr>
<tr>
<td>UNITED ARAB EMIRATES</td>
<td>AE</td>
</tr>
<tr>
<td>UNITED KINGDOM</td>
<td>GB</td>
</tr>
<tr>
<td>UNITED STATES</td>
<td>US</td>
</tr>
<tr>
<td>UNITED STATES MINOR OUTLYING ISLANDS</td>
<td>UM</td>
</tr>
<tr>
<td>URUGUAY</td>
<td>UY</td>
</tr>
<tr>
<td>UZBEKISTAN</td>
<td>UZ</td>
</tr>
<tr>
<td>VANUATU</td>
<td>VU</td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2">Vatican City State see HOLY SEE</td>
</tr>
<tr>
<td>VENEZUELA</td>
<td>VE</td>
</tr>
<tr>
<td>VIET NAM</td>
<td>VN</td>
</tr>
<tr>
<td>VIRGIN ISLANDS, BRITISH</td>
<td>VG</td>
</tr>
<tr>
<td>VIRGIN ISLANDS, U.S.</td>
<td>VI</td>
</tr>
<tr>
<td>WALLIS AND FUTUNA</td>
<td>WF</td>
</tr>
<tr>
<td>WESTERN SAHARA</td>
<td>EH</td>
</tr>
<tr>
<td>YEMEN</td>
<td>YE</td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2">Zaire see CONGO, DEMOCRATIC REPUBLIC OF</td>
</tr>
<tr>
<td>ZAMBIA</td>
<td>ZM</td>
</tr>
<tr>
<td>ZIMBABWE</td>
<td>ZW</td>
</tr>
</tbody>
</table>
Source: <a href="http://www.iso.ch/" target="_blank">International Organization for Standardization</a>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-63142659148882329302012-06-15T01:28:00.000-07:002012-06-15T01:28:14.322-07:00Pangkat TNI, Polisi, dan PNS<h2>
<strong>Urutan Kepangkatan TNI</strong></h2>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="width: 482px;">
<tbody>
<tr>
<td bgcolor="#d8d8d8" valign="bottom" width="181">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">Nama Pangkat</span></div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" valign="bottom" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">Singkatan</span></div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" valign="bottom" width="136">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">Simbol</span></div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" valign="bottom" width="63">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">Letak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="#fcd5b4" colspan="4" valign="bottom" width="482">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">PERWIRA TINGGI</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="white" style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Jenderal Besar<br />
/ Laksana Besar* / Marsekal besar**</div>
</td>
<td bgcolor="white" style="color: red;" width="102"><br /></td>
<td bgcolor="white" rowspan="5" width="136">
<div style="text-align: center;">
<img alt="jenderal besar" height="71" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/8-jenderal-besar2.jpg?w=121&h=71" width="121" /><img alt="pati" height="214" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/7-pangkat-perwira-tinggi-copy1.jpg?w=121&h=214" width="121" /></div>
</td>
<td bgcolor="white" rowspan="5" style="color: blue;" width="63">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Jenderal / <span class="SpellE">Laksamana</span> Laut* / <span class="SpellE">Marsekal</span>**</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Jend</span>.</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Letnan Jenderal / <span class="SpellE">Laksamana</span> <span class="SpellE">Madya</span>* / <span class="SpellE">Marsekal</span> <span class="SpellE">Madya</span> **</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Letjen</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Mayor Jenderal / <span class="SpellE">Laksamana</span> Muda* / <span class="SpellE">Marsekal</span> Muda**</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
Mayjen</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Brigadir</span> Jenderal / <span class="SpellE">Laksamana</span> Pertama* / <span class="SpellE">Marsekal</span> Pertama**</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
Brigjen</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="#fcd5b4" colspan="4" width="482">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">PERWIRA MENENGAH</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Kolonel</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
Kol.</div>
</td>
<td rowspan="3" width="136">
<div style="text-align: center;">
<img alt="" height="194" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/6-pangkat-perwira-menengah-copy.jpg?w=119&h=194" width="119" />“</div>
</td>
<td rowspan="3" style="color: blue;" width="63">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Letnan Kolonel</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
Letkol</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Mayor</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
May.</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="#fcd5b4" colspan="4" width="482">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">PERWIRA PERTAMA</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Kapten</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kapt</span>.</div>
</td>
<td rowspan="3" width="136">
<div style="text-align: center;">
<img alt="patama" height="197" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/5-pangkat-perwira-pertama-copy.jpg?w=120&h=197" width="120" /></div>
</td>
<td rowspan="3" style="color: blue;" width="63">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Letnan Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Lettu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Letnan Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Letda</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="yellow" colspan="4" width="482">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">BINTARA TINGGI</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Pembantu Letnan Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
Peltu</div>
</td>
<td rowspan="2" width="136">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;"><img alt="bintara" height="124" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/4-pangkat-bintara-tinggi-copy.jpg?w=121&h=124" width="121" /></span></div>
</td>
<td rowspan="2" style="color: blue;" width="63">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Pembantu Letnan Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pelda</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="yellow" colspan="4" width="482">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">BINTARA</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Sersan Mayor</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Serma</span></div>
</td>
<td rowspan="4" width="136">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;"><img alt="sersan" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/3-pangkat-bintara-copy.jpg?w=121" width="121" /></span></div>
</td>
<td rowspan="4" style="color: blue;" width="63">
<div style="text-align: center;">
Lengan</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Sersan Kepala</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Serka</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Sersan Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Sertu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Sersan Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Serda</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="#d99795" colspan="4" width="482">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;">TAMTAMA</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kopral</span> Kepala</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kopka</span></div>
</td>
<td rowspan="6" width="136">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;"><img alt="" height="161" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/2-pangkat-tamtama-tinggi-copy.jpg?w=105&h=161" width="105" /><br />
<img alt="" height="133" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/1-pangkat-tamtama-pertama.jpg?w=103&h=133" width="103" /></span></div>
</td>
<td rowspan="6" style="color: blue;" width="63">
<div style="text-align: center;">
Lengan</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kopral</span> Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Koptu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kopral</span> Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kopda</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Prajurit Kepala</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Praka</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Prajurit Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pratu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="181">
<div style="text-align: center;">
Prajurit Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="102">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Prada</span></div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
<h2>
<strong>Urutan Kepangkatan POLRI<span id="more-91"></span></strong></h2>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="width: 458px;">
<tbody>
<tr>
<td bgcolor="#d8d8d8" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span lang="SV" style="color: black;">Nama Pangkat</span></div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span lang="SV" style="color: black;">Singkatan</span></div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span lang="SV" style="color: black;">Simbol</span></div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span lang="SV" style="color: black;">Letak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="#fcd5b4" colspan="4" width="429">
<div style="text-align: center;">
<span lang="SV" style="color: black;">PERWIRA TINGGI</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td bgcolor="white" style="color: red;" width="195"><br /></td>
<td bgcolor="white" style="color: red;" width="107"><br /></td>
<td bgcolor="white" rowspan="5" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;"><img alt="" border="0" height="209" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/7-polisi-perwira-tinggi.jpg?w=117&h=209" width="117" /></span></div>
</td>
<td bgcolor="white" rowspan="5" style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
Jenderal Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Jend</span>. Pol</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Komisaris</span> <span class="SpellE">Jendral</span> Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Komjen</span> Pol</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
Inspektur Jenderal Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Irjen</span> Pol</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Brigadir</span> Jenderal Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
Brigjen Pol</div>
</td>
</tr>
<tr style="color: red;">
<td bgcolor="#fcd5b4" colspan="4" width="429">
<div style="text-align: center;">
PERWIRA MENENGAH</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Komisaris</span> Besar Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kombes</span> Pol</div>
</td>
<td rowspan="3" width="64">
<div style="text-align: center;">
<img alt="" border="0" height="195" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/6-polisi-perwira-menengah1.jpg?w=120&h=195" width="120" /></div>
</td>
<td rowspan="3" style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ajun</span> <span class="SpellE">Komisaris</span> Besar Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
AKBP</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Komisaris</span> Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Kompol</span></div>
</td>
</tr>
<tr style="color: red;">
<td bgcolor="#fcd5b4" colspan="4" width="429">
<div style="text-align: center;">
PERWIRA PERTAMA</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ajun</span> <span class="SpellE">Komisaris</span> Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
AKP</div>
</td>
<td rowspan="3" width="64">
<div style="text-align: center;">
<img alt="" height="187" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/5-polisi-perwira-pertama.jpg?w=120&h=187" width="120" /></div>
</td>
<td rowspan="3" style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
Inspektur Polisi Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Iptu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
Inspektur Polisi Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ipda</span></div>
</td>
</tr>
<tr style="color: red;">
<td bgcolor="yellow" colspan="4" width="429">
<div style="text-align: center;">
BINTARA TINGGI</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ajun</span> Inspektur Polisi Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Aiptu</span></div>
</td>
<td rowspan="2" width="64">
<div style="text-align: center;">
<img alt="" height="118" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/4-polisi-bintara-tinggi.jpg?w=115&h=118" width="115" /></div>
</td>
<td rowspan="2" style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ajun</span> Inspektur Polisi Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Aipda</span></div>
</td>
</tr>
<tr style="color: red;">
<td bgcolor="yellow" colspan="4" width="429">
<div style="text-align: center;">
BINTARA</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Brigadir</span> Polisi Kepala</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bripka</span></div>
</td>
<td rowspan="4" width="64">
<div style="text-align: center;">
<img alt="" height="238" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/3-polisi-bintara.jpg?w=110&h=238" width="110" /></div>
</td>
<td rowspan="4" style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Brigadir</span> Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Brippol</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Brigadir</span> Polisi Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Briptu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Brigadir</span> Polisi Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bripda</span></div>
</td>
</tr>
<tr style="color: red;">
<td bgcolor="#d99795" colspan="4" width="429">
<div style="text-align: center;">
TAMTAMA</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ajun</span> <span class="SpellE">Brigadir</span> Polisi</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Abrippol</span></div>
</td>
<td rowspan="6" width="64">
<div style="text-align: center;">
<img alt="" height="182" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/2-polisi-tamtama-tinggi.jpg?w=112&h=182" width="112" /><img alt="" height="180" src="http://fansmania.files.wordpress.com/2010/03/1-polisi-tamtama.jpg?w=110&h=180" width="110" /></div>
</td>
<td rowspan="6" style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Pundak</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ajun</span> <span class="SpellE">Brigadir</span> Polisi Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Abriptu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Ajun</span> <span class="SpellE">Brigadir</span> Polisi Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Abripda</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bhayangkara</span> Kepala</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bharaka</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bhayangkara</span> Satu</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bharatu</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: red;" width="195">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bhayangkara</span> Dua</div>
</td>
<td style="color: red;" width="107">
<div style="text-align: center;">
<span class="SpellE">Bharada</span></div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
<h2>
<strong>Urutan Kepangkatan dan Golongan PNS</strong></h2>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="width: 388px;"><tbody>
<tr>
<td bgcolor="#d8d8d8" style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Nama Pangkat</div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
Golongan</div>
</td>
<td bgcolor="#d8d8d8" style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
Ruang</div>
</td>
</tr>
<tr style="color: blue;">
<td bgcolor="yellow" colspan="3" width="324">
<div style="text-align: center;">
GOLONGAN IV</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pembina Utama</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
IV</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
e</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pembina Utama <span class="SpellE">Madya</span></div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
IV</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
d</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pembina Utama Muda</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
IV</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
c</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pembina Tingkat I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
IV</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
b</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pembina</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
IV</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
a</div>
</td>
</tr>
<tr style="color: blue;">
<td bgcolor="yellow" colspan="3" width="324">
<div style="text-align: center;">
GOLONGAN III</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Penata Tingkat I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
III</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
d</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Penata </div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
III</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
c</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Penata Muda Tingkat I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
III</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
b</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Penata Muda</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
III</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
a</div>
</td>
</tr>
<tr style="color: blue;">
<td bgcolor="#e6b9b8" colspan="3" width="324">
<div style="text-align: center;">
GOLONGAN II</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pengatur Tingkat I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
II</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
d</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pengatur</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
II</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
c</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pengatur Muda Tingkat I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
II</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
b</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Pengatur Muda</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
II</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
a</div>
</td>
</tr>
<tr style="color: blue;">
<td bgcolor="#e6b9b8" colspan="3" width="324">
<div style="text-align: center;">
GOLONGAN I</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Juru Tingkat I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
d</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Juru</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
c</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Juru Muda Tingkat I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
b</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="color: blue;" width="152">
<div style="text-align: center;">
Juru Muda</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="108">
<div style="text-align: center;">
I</div>
</td>
<td style="color: blue;" width="64">
<div style="text-align: center;">
a</div>
</td></tr>
</tbody></table>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-27576927436003092262012-06-15T01:19:00.002-07:002012-06-15T01:19:11.960-07:00Prefix No Ponsel dan Penyedia Layanannya<strong>Daftar Prefix dan Providernya<br />
</strong><br />
<ol>
<li>0811……. = Telkomsel Kartu Halo</li>
<li>0812……. = Telkomsel Kartu Halo / Simpati 11 digit</li>
<li>0813……. = Telkomsel Simpati</li>
<li>0814…….. = Indosat Matrix 3G ( IM2 )</li>
<li>0815…….. = Indosat Matrix / Mentari</li>
<li>0816…….. = Indosat Matrix / Mentari</li>
<li>0817…….. = XL Prabayar & Pascabayar</li>
<li>0818…….. = XL Prabayar & Pascabayar</li>
<li>0819…….. = XL Prabayar & Pascabayar</li>
<li>0859…….. = XL Prabayar & Pascabayar</li>
<li>0878…….. = XL Prabayar & Pascabayar new!!</li>
<li>0828…….. = Sampoerna Telekom Ceria (Prabayar & Pascabayar)</li>
<li>08315…….. = Lippo Telecom Prabayar & Pascabayar (Area Jatim)</li>
<li>0838…….. = NTS 3G Prabayar & Pascabayar</li>
<li>0852…….. = Telkomsel Kartu As</li>
<li>0853…….. = Telkomsel Reserve (dulunya Telkom Mobile)</li>
<li>0855…….. = Indosat Matrix Bright</li>
<li>0856…….. = Indosat IM3…..</li>
<li>0857…….. = Indosat IM3</li>
<li>0858…….. = Indosat Mentari</li>
<li>0868…….. = PSN (Satelit GSM) Byru (Prabayar & Pascabayar)</li>
<li>0881-0887…….. = SMART (Prabayar & Pascabayar)</li>
<li>0888-0889…….. = Fren Prabayar & Pascabayar</li>
<li>0898-0899…….. = Three Prabayar & Pascabayar</li>
<li><KodeArea>5-7…. Flexi</li>
<li><KodeArea>9…. Esia</li>
<li><KodeArea>3…. Star One</li>
</ol>
Sumber: http://42-cell.com/info-lain-lain/prefik-hlrfaqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-13464921045146360412012-06-15T01:18:00.000-07:002012-06-15T01:18:06.970-07:00Tanda Segitiga Pada Kemasan PlastikBerikut ini adalah tanda pengenal kemasan plastik.<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="materials" id="table3" style="width: 600px;">
<tbody>
<tr>
<td align="center" width="100"><img alt="" border="0" height="60" src="http://www.rosti-housewares.dk/static/images/materiale_genbrug.gif" width="62" /></td>
<td width="250">Segitiga dengan angka: Simbol ini berarti bahwa produk
ini dibuat dari plastik yang dapat didaur ulang. Angka yang di dalam
menunjukkan jenis plastik yang dipakai.</td>
</tr>
</tbody>
</table>
Namun apabila bingung dan sulit untuk menghapal kode nomor, cukup
dengan melihat simbol food grade pada bagian bawah plastik. Simbol ini
menunjukkan bahwa barang plastik tersebut dirancang khusus sebagai
tempat makanan dan minuman. Simbol food grade berupa gambar gelas dan
garpu.<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="materials" id="table3" style="width: 600px;">
<tbody>
<tr>
<td align="center" width="100"><span style="font-family: Arial; font-size: xx-small;"> <img alt="" border="0" height="60" src="http://www.rosti-housewares.dk/static/images/materiale_glas.gif" width="52" /></span></td>
<td width="250">Gelas dan Garpu: simbol ini berarti bahan pembuatnya tidak bermasalah jika kontak dengan makanan.</td>
</tr>
</tbody>
</table>
<img alt="" src="http://pengetahuanumum.wordpress.com/DOCUME%7E1/fnh/LOCALS%7E1/Temp/moz-screenshot.jpg" /> Berikut ini penjelasan mengenai tanda segitiga yang diambil dari <a href="http://iyandamai.multiply.com/journal/item/9/Kenali_Tanda_Segitiga_Pada_Kemasan_Plastik" target="_blank">http://iyandamai.multiply.com</a><br />
<blockquote>
Kode ini dikeluarkan oleh <strong>The Society of Plastic Industry</strong> pada tahun 1998 di Amerika Serikat dan diadopsi oleh lembaga-lembaga pengembangan sistem kode, seperti <strong>ISO</strong> (<em>International Organization for Standardization</em>).<br />
Secara umum tanda pengenal plastik tersebut:<br />
<ol>
<li>Berada atau terletak di bagian bawah</li>
<li>Berbentuk segitiga</li>
<li>Di dalam segitiga tersebut terdapat angka</li>
<li>Serta nama jenis plastik di bawah segitiga</li>
</ol>
Tanda pengenal plastik itu dibagi menjadi 7 buah kelompok. Serta 3
tambahan sehingga totalnya ada 10 buah. Tanda-tanda plastik tersebut
adalah:<span id="more-10"></span><br />
<strong>JENIS KE 1:</strong><br />
<img alt="Tanda Kemasan Plastik Jenis 1" class="alignleft size-full wp-image-1109" height="62" src="http://apadong.com/wp-content/uploads/2008/08/tanda_kemasan_plastik_jenis_1.gif" width="52" />Tanda ini biasanya tertera logo daur ulang dengan angka 1 di tengahnya serta tulisan <strong>PETE</strong> atau <strong>PET</strong> (<em>polyethylene terephthalate</em>) di bawah segitiga. Biasa dipakai untuk <ins>botol
plastik, berwarna jernih/transparan/tembus pandang seperti botol air
mineral, botol jus, dan hampir semua botol minuman lainnya.</ins> <strong>BOTOL JENIS PET/PETE</strong> ini direkomendasikan <span style="color: red; font-weight: bold;">HANYA SEKALI PAKAI</span>.
Bila terlalu sering dipakai, apalagi digunakan untuk menyimpan air
hangat apalagi panas, akan mengakibatkan lapisan polimer pada botol
tersebut akan meleleh dan mengeluarkan zat karsinogenik (dapat
menyebabkan kanker) dalam jangka panjang.<br />
<strong>JENIS KE 2:</strong><br />
<img alt="Tanda Kemasan Plastik Jenis 2" class="alignleft size-full wp-image-1110" height="62" src="http://apadong.com/wp-content/uploads/2008/08/tanda_kemasan_plastik_jenis_2.gif" width="49" />Umumnya, pada bagian bawah kemasan botol plastik, tertera logo daur ulang dengan angka 2 di tengahnya, serta tulisan <strong>HDPE</strong> (<em>high density polyethylene</em>) di bawah segitiga. Biasa dipakai untuk <ins>botol susu yang berwarna putih susu, tupperware, galon air minum, kursi lipat, dan lain-lain</ins>.
HDPE memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan lebih tahan
terhadap suhu tinggi. HDPE merupakan salah satu bahan plastik yang aman
untuk digunakan karena kemampuan untuk mencegah reaksi kimia antara
kemasan plastik berbahan HDPE dengan makanan/minuman yang dikemasnya.
Sama seperti PET, HDPE juga direkomendasikan <span style="color: red; font-weight: bold;">hanya untuk sekali pemakaian</span> karena pelepasan senyawa antimoni trioksida terus meningkat seiring waktu.<br />
<strong>JENIS KE 3:</strong><br />
<img alt="Tanda Kemasan Plastik Jenis 3" class="alignleft size-full wp-image-1111" height="61" src="http://apadong.com/wp-content/uploads/2008/08/tanda_kemasan_plastik_jenis_3.gif" width="49" />Tertera logo daur ulang (terkadang berwarna merah) dengan angka 3 di tengahnya, serta tulisan <span style="color: red; font-weight: bold;">V</span>. V itu berarti <strong>PVC</strong> (<em>polyvinyl chloride</em>), yaitu jenis plastik yang paling sulit didaur ulang. Plastik ini bisa ditemukan pada <ins>plastik pembungkus (cling wrap), dan botol-botol</ins>.
Reaksi yang terjadi antara PVC dengan makanan yang dikemas dengan
plastik ini berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.
Sebaiknya kita <span style="color: red; font-weight: bold;">mencari
alternatif pembungkus makanan lain (bukan bertanda 3 dan V) seperti
plastik yang terbuat dari polietilena atau bahan alami (daun pisang
misalnya)</span>.<br />
<strong>JENIS KE 4:</strong><br />
<img alt="Tanda Kemasan Plastik Jenis 4" class="alignleft size-full wp-image-1112" height="61" src="http://apadong.com/wp-content/uploads/2008/08/tanda_kemasan_plastik_jenis_4.gif" width="49" />Tertera logo daur ulang dengan angka 4 di tengahnya, serta tulisan LDPE. <strong>LDPE</strong> (<em>low density polyethylene</em>) yaitu plastik tipe cokelat (thermoplastic/dibuat dari minyak bumi), biasa dipakai untuk <ins>tempat makanan, plastik kemasan, dan botol-botol yang lembek</ins>.<br />
Sifat mekanis jenis plastik LDPE adalah:<br />
<ul>
<li> Kuat,</li>
<li>Agak tembus cahaya,</li>
<li>Fleksibel dan permukaan agak berlemak.</li>
<li>Pada suhu di bawah 60oC sangat resisten terhadap senyawa kimia,</li>
<li>Daya proteksi terhadap uap air tergolong baik,</li>
<li>Kurang baik bagi gas-gas yang lain seperti oksigen,</li>
<li>Plastik ini dapat didaur ulang, baik untuk barang-barang yang
memerlukan fleksibilitas tetapi kuat, dan memiliki resistensi yang baik
terhadap reaksi kimia.</li>
</ul>
<span style="color: red; font-weight: bold;">Barang berbahan LDPE
ini sulit dihancurkan, tetapi tetap baik untuk tempat makanan karena
sulit bereaksi secara kimiawi dengan makanan yang dikemas dengan bahan
ini.</span><br />
<strong>JENIS KE 5:</strong><br />
<img alt="Tanda Kemasan Plastik Jenis 5" class="alignleft size-full wp-image-1113" height="62" src="http://apadong.com/wp-content/uploads/2008/08/tanda_kemasan_plastik_jenis_5.gif" width="49" />Tertera logo daur ulang dengan angka 5 di tengahnya, serta tulisan <strong>PP</strong>.
Karakteristik adalah biasa botol transparan yang tidak jernih atau
berawan. Polipropilen lebih kuat dan ringan dengan daya tembus uap yang
rendah, ketahanan yang baik terhadap lemak, stabil terhadap suhu tinggi
dan cukup mengkilap.<br />
Jenis <strong>PP</strong> (<em>polypropylene</em>) ini adalah pilihan bahan plastik terbaik, terutama untuk tempat makanan dan minuman seperti <ins>tempat menyimpan makanan, botol minum dan terpenting botol minum untuk bayi</ins>. <span style="color: red; font-weight: bold;">Carilah dengan <em>kode angka 5</em> bila membeli barang berbahan plastik untuk menyimpan kemasan berbagai makanan dan minuman</span>.<br />
<strong>JENIS KE 6:</strong><br />
<img alt="Tanda Kemasan Plastik Jenis 6" class="alignleft size-full wp-image-1114" height="62" src="http://apadong.com/wp-content/uploads/2008/08/tanda_kemasan_plastik_jenis_6.gif" width="49" />Tertera logo daur ulang dengan angka 6 di tengahnya, serta tulisan <strong>PS</strong>. <strong>PS</strong> (<em>polystyrene</em>) ditemukan tahun 1839, oleh Eduard Simon, seorang apoteker dari Jerman, secara tidak sengaja. PS biasa dipakai sebagai bahan <ins>tempat makan <em>styrofoam</em>, tempat minum sekali pakai, dan lain-lain</ins>.<br />
Polystyrene merupakan polimer aromatik yang dapat mengeluarkan bahan
styrene ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan. Selain
tempat makanan, styrene juga bisa didapatkan dari <ins>asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung</ins>.
Bahan ini harus dihindari, karena selain berbahaya untuk kesehatan
otak, mengganggu hormon estrogen pada wanita yang berakibat pada masalah
reproduksi, dan pertumbuhan dan sistem syaraf, juga karena bahan ini
sulit didaur ulang. Pun bila didaur ulang, bahan ini memerlukan proses
yang sangat panjang dan lama. <span style="color: red; font-weight: bold;">Bahan ini dapat dikenali dengan <em>kode angka 6</em>,
namun bila tidak tertera kode angka tersebut pada kemasan plastik,
bahan ini dapat dikenali dengan cara dibakar (cara terakhir dan
sebaiknya dihindari)</span>. Ketika dibakar, bahan ini akan mengeluarkan api berwarna kuning-jingga, dan meninggalkan jelaga.<br />
<strong>JENIS KE 7:</strong><br />
<img alt="Tanda Kemasan Plastik Jenis 7" class="size-full wp-image-1115 alignnone" height="60" src="http://apadong.com/wp-content/uploads/2008/08/tanda_kemasan_plastik_jenis_7.gif" width="46" /><br />
Tertera logo daur ulang dengan angka 7 di tengahnya, serta tulisan <strong>OTHER</strong>. Untuk jenis plastik 7 Other ini ada 4 jenis, yaitu:<br />
<ol>
<li><strong>SAN</strong> – <em>styrene acrylonitrile</em>,</li>
<li><strong>ABS</strong> – <em>acrylonitrile butadiene styrene</em>,</li>
<li><strong>PC</strong> – <em>polycarbonate</em>,</li>
<li><strong>Nylon</strong></li>
</ol>
Dapat ditemukan pada tempat makanan dan minuman seperti <ins>botol minum olahraga, suku cadang mobil, alat-alat rumah tangga, komputer, alat-alat elektronik, dan plastik kemasan</ins>.
SAN dan ABS memiliki resistensi yang tinggi terhadap reaksi kimia dan
suhu, kekuatan, kekakuan, dan tingkat kekerasan yang telah ditingkatkan.
Biasanya terdapat pada <ins>mangkuk mixer, pembungkus termos, piring,
alat makan, penyaring kopi, dan sikat gigi, sedangkan ABS biasanya
digunakan sebagai bahan mainan lego dan pipa</ins>.<br />
<span style="color: red; font-weight: bold;">Plastik dengan jenis 7
yaitu SAN dan ABS merupakan salah satu bahan plastik yang sangat baik
untuk digunakan dalam kemasan makanan ataupun minuman</span>. Bagaimana
jenis plastik dengan kode 7 serta tulisan PC? PC – atau nama
Polycarbonate dapat ditemukan pada botol susu bayi, gelas anak balita (<em>sippy cup</em>), botol minum polikarbonat, dan kaleng kemasan makanan dan minuman, termasuk kaleng susu formula.<br />
Dapat mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan
dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon, kromosom pada
ovarium, penurunan produksi sperma, dan mengubah fungsi imunitas. <span style="color: red; font-weight: bold;">Dianjurkan tidak digunakan untuk tempat makanan ataupun minuman</span>.
Ironisnya botol susu sangat mungkin mengalami proses pemanasan, entah
itu untuk tujuan sterilisasi dengan cara merebus, dipanaskan dengan
microwave, atau dituangi air mendidih atau air panas.<br />
Apakah yang Dapat Kita Peroleh dari Informasi SIMBOL PLASTIK Tersebut?<br />
<ol>
<li>Harus bijak dalam menggunakan plastik, khususnya kode 1, 3, 6, dan 7 (PC), seluruhnya memiliki bahaya secara kimiawi. <strong>Gunakan hanya sekali pakai!</strong></li>
<li>Akan aman bila menggunakan plastik dengan <strong>kode 2, 4, 5, dan 7 (SAN atau ABS)</strong></li>
</ol>
Satu lagi yang perlu diwaspadai dari penggunaan plastik dalam
industri makanan adalah kontaminasi zat warna plastik dalam makanan
contohnya kita sering membeli gorengan di pinggir jalan, suka minta sama
penjualnya yang panas lalu setelah digoreng dimasukkan ke kantong
kresek hitam. Ternyata zat pewarna hitam ini kalau terkena panas, bisa
terurai, terdegradasi menjadi bentuk zat radikal beracun yang berbahaya
bagi kesehatan terutama dapat menyebabkan sel tubuh berkembang tidak
terkontrol seperti pada penyakit kanker. Makanya mulai sekarang sebisa
mungkin hindari membungkus makanan dengan tas kresek ya! Terutama
makanan yang masih panas. Demi panjang umur…. <img alt="D" class="wp-smiley" src="http://apadong.com/wp-includes/images/smilies/004.gif" /><br />
Tips buat kita semua bagi para orang tua yang masih memerlukan botol susu untuk putra-putrinya:<br />
<ol>
<li>Pilih dan gunakan botol susu bayi berbahan kaca, atau plastik <strong>jenis 4 atau 5</strong>.</li>
<li>Gunakanlah cangkir bayi berbahan stainless steel, atau plastik <strong>jenis 4 atau 5</strong>.</li>
<li>Untuk dot, gunakanlah yang <strong>berbahan silikon</strong>, karena tidak akan mengeluarkan zat karsinogenik sebagaimana pada dot <strong>berbahan latex</strong>.</li>
<li>Cegah penggunaan botol susu bayi dan cangkir bayi (dengan lubang penghisapnya) berbahan jenis <strong>7 PC</strong> (<em>polycarbonate</em>).</li>
<li>Jika penggunaan plastik berbahan polycarbonate tidak dapat dicegah,
janganlah menyimpan air minum ataupun makanan dalam keadaan panas.</li>
</ol>
Yang harus diperhatikan pula oleh kita semua:<br />
<ol>
<li><strong>Hindari</strong> penggunaan botol plastik untuk menyimpan
air minum (biasa digunakan untuk tempat air putih didalam kulkas). Jika
penggunaan botol plastik berbahan PET (kode 1) dan HDPE (kode 2), tidak
dapat dicegah, <strong>gunakanlah hanya sekali pakai</strong> dan segera dihabiskan. Gantilah dengan botol stainless steel atau gelas/kaca.</li>
<li><strong>Cegahlah</strong> memanaskan makanan yang dikemas dalam
plastik, khususnya pada microwave oven, bungkuslah terlebih dahulu
makanan dengan daun pisang atau kertas sebelum dibungkus dengan plastik
pembungkus ketika akan dipanaskan di mocrowave oven.</li>
<li><strong>Cegah</strong> menggunakan kemasan plastik untuk mengemas makanan berminyak atau berlemak.</li>
<li><strong>Cobalah</strong> untuk mulai menggunakan kemasan berbahan kain untuk membawa sayuran, makanan, ataupun belanjaan.</li>
<li><strong>Cegah</strong> penggunaan piring dan alat makan plastik
untuk masakan. Gunakanlah alat makan berbahan stainless steel, kaca,
keramik, dan kayu.</li>
</ol>
Semoga bermanfaat <img alt="" class="wp-smiley" src="http://apadong.com/wp-includes/images/smilies/054.gif" /></blockquote>
Sumber : http://iyandamai.multiply.com/journal/item/9/Kenali_Tanda_Segitiga_Pada_Kemasan_Plastikfaqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-61726477102099868962012-06-15T01:15:00.000-07:002012-06-15T01:19:58.991-07:00Plat Nomor Kendaraan Bermotor di Indonesia<div class="storytitle" id="post-4" style="font-weight: normal;">
Setiap kendaraan bermotor di Indonesia mempunyai nomor kendaraan
yang disesuaikan dengan asal kotanya. Ada 2 tanda yang dipakai yaitu
huruf yang di depan angka menunjukkan wilayahnya (karesidenan, propinsi)
dan huruf yang paling belakang menunjukkan asal kotanya. Cuma yang
huruf yang belakang selalu berkembang sesuai dengan jumlah kendaraan di
kota itu. Sebagai contoh nomor kendaraan AB4846EU. AB menunjukkan
kendaraan ini asal DIY dan dan U menunjukkan ini adalah kendaraan dari
Kabupaten Sleman. Huruf ini adalah perkembangan tanda setelah tanda E
nomornya sudah habis. Awalnya di DIY huruf yang belakangnya adalah:</div>
A : Kota Yogyakarta<br />
B : Bantul<br />
C : Kulon Progo<br />
D : Gunung Kidul, dan<br />
E : Sleman<br />
Untuk melihat tanda nomor kendaraan bermotor di Indonesia, <span id="more-4"></span><br />
<table border="1" cellspacing="0" style="font-family: Arial; font-size: 8pt;">
<tbody>
<tr>
<td align="right" bgcolor="#004080" width="40"><b><span style="color: white; font-size: small;">No</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" width="60"><b><span style="color: white; font-size: small;">Tanda</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" width="200"><b><span style="color: white; font-size: small;">Keterangan</span></b></td>
<td align="right" bgcolor="#004080" width="40"><b><span style="color: white; font-size: small;">No</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" width="60"><b><span style="color: white; font-size: small;">Tanda</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" width="200"><b><span style="color: white; font-size: small;">Keterangan</span></b></td>
</tr>
<tr>
<td align="right">1.</td>
<td align="center">A</td>
<td>Banten</td>
<td align="right">31.</td>
<td align="center">DA</td>
<td>Kalimantan Selatan</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">2.</td>
<td align="center">AA</td>
<td>Kedu</td>
<td align="right">32.</td>
<td align="center">DB</td>
<td>Minahasa</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">3.</td>
<td align="center">AB</td>
<td>Daerah Istimewa Yogyakarta</td>
<td align="right">33.</td>
<td align="center">DD</td>
<td>Sulawesi Selatan</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">4.</td>
<td align="center">AD</td>
<td>Surakarta</td>
<td align="right">34.</td>
<td align="center">DG</td>
<td>Maluku Utara</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">5.</td>
<td align="center">AE</td>
<td>Madiun</td>
<td align="right">35.</td>
<td align="center">DK</td>
<td>Bali</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">6.</td>
<td align="center">AG</td>
<td>Kediri</td>
<td align="right">36.</td>
<td align="center">DL</td>
<td>Sangihe Talaud</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">7.</td>
<td align="center">B</td>
<td>Daerah Khusus Ibukota Jakarta</td>
<td align="right">37.</td>
<td align="center">DM</td>
<td>Sulawesi Tenggara</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">8.</td>
<td align="center">BA</td>
<td>Sumatera Barat</td>
<td align="right">38.</td>
<td align="center">DN</td>
<td>Sulawesi Tengah</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">9.</td>
<td align="center">BB</td>
<td>Sumatera Utara</td>
<td align="right">39.</td>
<td align="center">DR</td>
<td>Lombok</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">10.</td>
<td align="center">BD</td>
<td>Bengkulu</td>
<td align="right">40.</td>
<td align="center">DS</td>
<td>Irian jaya (Papua)</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">11.</td>
<td align="center">BE</td>
<td>Lampung</td>
<td align="right">41.</td>
<td align="center">E</td>
<td>Cirebon</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">12.</td>
<td align="center">BG</td>
<td>Sumatera Selatan</td>
<td align="right">42.</td>
<td align="center">EA</td>
<td>Sumbawa</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">13.</td>
<td align="center">BH</td>
<td>Jambi</td>
<td align="right">43.</td>
<td align="center">EB</td>
<td>Flores</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">14.</td>
<td align="center">BK</td>
<td>Sumatera Utara</td>
<td align="right">44.</td>
<td align="center">ED</td>
<td>Sumba</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">15.</td>
<td align="center">BL</td>
<td>Daerah Istimewa Aceh</td>
<td align="right">45</td>
<td align="center">F</td>
<td>Bogor</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">16.</td>
<td align="center">BM</td>
<td>Riau</td>
<td align="right">46.</td>
<td align="center">G</td>
<td>Pekalongan</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">17.</td>
<td align="center">BN</td>
<td>Bangka</td>
<td align="right">47.</td>
<td align="center">H</td>
<td>Semarang</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">18.</td>
<td align="center">AD</td>
<td>Surakarta</td>
<td align="right">48.</td>
<td align="center">K</td>
<td>Pati</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">19.</td>
<td align="center">AE</td>
<td>Madiun</td>
<td align="right">49.</td>
<td align="center">KB</td>
<td>Kalimantan Barat</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">20.</td>
<td align="center">AG</td>
<td>Kediri</td>
<td align="right">50.</td>
<td align="center">KH</td>
<td>Kalimantan Tengah</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">21.</td>
<td align="center">BA</td>
<td>Sumatera Barat</td>
<td align="right">51.</td>
<td align="center">KT</td>
<td>Kalimantan Timur</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">22.</td>
<td align="center">BB</td>
<td>Tapanuli</td>
<td align="right">52.</td>
<td align="center">L</td>
<td>Surabaya</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">23.</td>
<td align="center">BE</td>
<td>Lampung</td>
<td align="right">53.</td>
<td align="center">M</td>
<td>Madura</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">24.</td>
<td align="center">BG</td>
<td>Sumatera Selatan</td>
<td align="right">54.</td>
<td align="center">N</td>
<td>Malang</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">25.</td>
<td align="center">BH</td>
<td>Jambi</td>
<td align="right">55.</td>
<td align="center">P</td>
<td>Besuki</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">26.</td>
<td align="center">BK</td>
<td>Sumatera Utara</td>
<td align="right">56.</td>
<td align="center">R</td>
<td>Banyumas</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">27.</td>
<td align="center">BL</td>
<td>Daerah Istimewa Aceh</td>
<td align="right">57.</td>
<td align="center">S</td>
<td>Bojonegoro</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">28.</td>
<td align="center">BM</td>
<td>Riau</td>
<td align="right">58.</td>
<td align="center">T</td>
<td>Purwakarta</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">29.</td>
<td align="center">BN</td>
<td>Bangka</td>
<td align="right">59.</td>
<td align="center">W</td>
<td>Area Surabaya</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">30.</td>
<td align="center">D</td>
<td>Bandung</td>
<td align="right">60.</td>
<td align="center">Z</td>
<td>Timur Bandun</td>
</tr>
</tbody></table>
Untuk Corps Diplomatik:<br />
<table border="1" cellspacing="0" style="font-family: Arial; font-size: 8pt;">
<tbody>
<tr>
<td align="right" bgcolor="#004080" height="19" width="40"><b><span style="color: white; font-size: small;">No</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" height="19" width="60"><b><span style="color: white; font-size: small;">Tanda</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" height="19" width="200"><b><span style="color: white; font-size: small;">Keterangan</span></b></td>
<td align="right" bgcolor="#004080" height="19" width="40"><b><span style="color: white; font-size: small;">No</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" height="19" width="60"><b><span style="color: white; font-size: small;">Tanda</span></b></td>
<td align="center" bgcolor="#004080" height="19" width="200"><b><span style="color: white; font-size: small;">Keterangan</span></b></td>
</tr>
<tr>
<td align="right">1.</td>
<td align="center">CD 12</td>
<td>Amerika Serikat</td>
<td align="right">55.</td>
<td align="center">CD 67</td>
<td>Singapore</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">2.</td>
<td align="center">CD 13</td>
<td>India</td>
<td align="right">56.</td>
<td align="center">CD 68</td>
<td>Spain</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">3.</td>
<td align="center">CD 24</td>
<td>France</td>
<td align="right">57.</td>
<td align="center">CD 69</td>
<td>Bangladesh</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">4.</td>
<td align="center">CD 14</td>
<td>Great Britain</td>
<td align="right">58.</td>
<td align="center">CD 70</td>
<td>Panama</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">5.</td>
<td align="center">CD 25</td>
<td>Filipina</td>
<td align="right">59.</td>
<td align="center">CD 71</td>
<td>UNICEF</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">6.</td>
<td align="center">CD 15</td>
<td>Vatikan</td>
<td align="right">60.</td>
<td align="center">CD 72</td>
<td>UNESCO</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">7.</td>
<td align="center">CD 26</td>
<td>Austaralia</td>
<td align="right">61.</td>
<td align="center">CD 73</td>
<td>FAO</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">8.</td>
<td align="center">CD 16</td>
<td>Norwegia</td>
<td align="right">62.</td>
<td align="center">CD 74</td>
<td>WHO</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">9.</td>
<td align="center">CD 27</td>
<td>Irak</td>
<td align="right">63.</td>
<td align="center">CD 75</td>
<td>Korea Selatan</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">10.</td>
<td align="center">CD 17</td>
<td>Pakistan</td>
<td align="right">64.</td>
<td align="center">CD 76</td>
<td>ADB</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">11.</td>
<td align="center">CD 28</td>
<td>Belgia</td>
<td align="right">65.</td>
<td align="center">CD 77</td>
<td>World Bank</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">12.</td>
<td align="center">CD 18</td>
<td>Myamar</td>
<td align="right">66.</td>
<td align="center">CD 78</td>
<td>IMF</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">13.</td>
<td align="center">CD 29</td>
<td>Uni Emirat Arab</td>
<td align="right">67.</td>
<td align="center">CD 79</td>
<td>ILO</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">14.</td>
<td align="center">CD 19</td>
<td>China</td>
<td align="right">68.</td>
<td align="center">CD 80</td>
<td>Papua New G.</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">15.</td>
<td align="center">CD 20</td>
<td>Sweden</td>
<td align="right">69.</td>
<td align="center">CD 81</td>
<td>Nigeria</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">16.</td>
<td align="center">CD 21</td>
<td>Saudi Arabia</td>
<td align="right">70.</td>
<td align="center">CD 82</td>
<td>Chile</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">17.</td>
<td align="center">CD 22</td>
<td>Thailand</td>
<td align="right">71.</td>
<td align="center">CD 83</td>
<td>UNHCR</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">18.</td>
<td align="center">CD 23</td>
<td>Egypt (Mesir)</td>
<td align="right">72.</td>
<td align="center">CD 84</td>
<td>WFP</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">19.</td>
<td align="center">CD 30</td>
<td>Italy</td>
<td align="right">73.</td>
<td align="center">CD 85</td>
<td>Venezuela</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">20.</td>
<td align="center">CD 31</td>
<td>Switzerland</td>
<td align="right">74.</td>
<td align="center">CD 86</td>
<td>ESCAP</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">21.</td>
<td align="center">CD 32</td>
<td>Germany</td>
<td align="right">75.</td>
<td align="center">CD 87</td>
<td>Colombia</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">22.</td>
<td align="center">CD 33</td>
<td>Srilanka</td>
<td align="right">76.</td>
<td align="center">CD 88</td>
<td>Brunei</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">23.</td>
<td align="center">CD 34</td>
<td>Denmark</td>
<td align="right">77.</td>
<td align="center">CD 89</td>
<td>UNIC</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">24.</td>
<td align="center">CD 35</td>
<td>Canada</td>
<td align="right">78.</td>
<td align="center">CD 90</td>
<td>IFC</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">25.</td>
<td align="center">CD 36</td>
<td>Brazil</td>
<td align="right">79.</td>
<td align="center">CD 91</td>
<td>UNTAET</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">26.</td>
<td align="center">CD 37</td>
<td>Russia</td>
<td align="right">80.</td>
<td align="center">CD 97</td>
<td>Red Cross</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">27.</td>
<td align="center">CD 38</td>
<td>Afghanistan</td>
<td align="right">81.</td>
<td align="center">CD 98</td>
<td>Morocco</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">28.</td>
<td align="center">CD 39</td>
<td>Yugoslavia</td>
<td align="right">82.</td>
<td align="center">CD 99</td>
<td>European Union</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">29.</td>
<td align="center">CD 40</td>
<td>Czecho</td>
<td align="right">83.</td>
<td align="center">CD 100</td>
<td>ASEAN Secr.</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">30.</td>
<td align="center">CD 41</td>
<td>Finland</td>
<td align="right">84.</td>
<td align="center">CD 101</td>
<td>Tunesia</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">31.</td>
<td align="center">CD 42</td>
<td>Mexico</td>
<td align="right">85.</td>
<td align="center">CD 102</td>
<td>Kuwait</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">32.</td>
<td align="center">CD 43</td>
<td>Hungary</td>
<td align="right">86.</td>
<td align="center">CD 103</td>
<td>Laos</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">33.</td>
<td align="center">CD 44</td>
<td>Poland</td>
<td align="right">87.</td>
<td align="center">CD 104</td>
<td>Palestina</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">34.</td>
<td align="center">CD 45</td>
<td>Iran</td>
<td align="right">88.</td>
<td align="center">CD 105</td>
<td>Cuba</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">35.</td>
<td align="center">CD 47</td>
<td>Malaysia</td>
<td align="right">89.</td>
<td align="center">CD 106</td>
<td>AIPO</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">36.</td>
<td align="center">CD 48</td>
<td>Turkey</td>
<td align="right">90.</td>
<td align="center">CD 107</td>
<td>Libya</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">37.</td>
<td align="center">CD 49</td>
<td>Japan</td>
<td align="right">91.</td>
<td align="center">CD 108</td>
<td>Peru</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">38.</td>
<td align="center">CD 50</td>
<td>Bulgaria</td>
<td align="right">92.</td>
<td align="center">CD 109</td>
<td>Slovakia</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">39.</td>
<td align="center">CD 51</td>
<td>Cambodia</td>
<td align="right">93.</td>
<td align="center">CD 110</td>
<td>Sudan</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">40.</td>
<td align="center">CD 52</td>
<td>Argentina</td>
<td align="right">94.</td>
<td align="center">CD 111</td>
<td>ASEAN Found</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">41.</td>
<td align="center">CD 53</td>
<td>Romania</td>
<td align="right">95.</td>
<td align="center">CD 112</td>
<td>UTUSAN</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">42.</td>
<td align="center">CD 54</td>
<td>Greece (Yunani)</td>
<td align="right">96.</td>
<td align="center">CD 113</td>
<td>CIFOR</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">43.</td>
<td align="center">CD 55</td>
<td>Jordan</td>
<td align="right">97.</td>
<td align="center">CD 114</td>
<td>Bosnia</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">44.</td>
<td align="center">CD 56</td>
<td>Austria</td>
<td align="right">98.</td>
<td align="center">CD 115</td>
<td>Lebanon</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">45.</td>
<td align="center">CD 57</td>
<td>Syria</td>
<td align="right">99.</td>
<td align="center">CD 116</td>
<td>South Africa</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">46.</td>
<td align="center">CD 58</td>
<td>UNDP</td>
<td align="right">100.</td>
<td align="center">CD 117</td>
<td>Croatia</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">47.</td>
<td align="center">CD 59</td>
<td>New Zealand</td>
<td align="right">101.</td>
<td align="center">CD 118</td>
<td>Ukraine</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">48.</td>
<td align="center">CD 60</td>
<td>Netherlands (Belanda)</td>
<td align="right">102.</td>
<td align="center">CD 119</td>
<td>Mali</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">49.</td>
<td align="center">CD 61</td>
<td>Yemen</td>
<td align="right">103.</td>
<td align="center">CD 120</td>
<td>Uzbekistan</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">50.</td>
<td align="center">CD 62</td>
<td>UPU</td>
<td align="right">104.</td>
<td align="center">CD 121</td>
<td>Qatar</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">51.</td>
<td align="center">CD 63</td>
<td>Portugal</td>
<td align="right">105.</td>
<td align="center">CD 122</td>
<td>UNFPA</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">52.</td>
<td align="center">CD 64</td>
<td>Algeria (Aljazair)</td>
<td align="right">106.</td>
<td align="center">CD 123</td>
<td>Mozambique</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">53.</td>
<td align="center">CD 65</td>
<td>Korea Utara</td>
<td align="right">107.</td>
<td align="center">CD 124</td>
<td>Marshall Ids</td>
</tr>
<tr>
<td align="right">54.</td>
<td align="center">CD 66</td>
<td>Vietnam</td>
<td align="right"></td>
<td align="center"></td>
<td></td>
</tr>
</tbody></table>
Sumber : invir.comfaqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-76307928333653032142012-06-15T01:13:00.000-07:002012-06-15T01:20:18.832-07:00PENEMUAN-PENEMUAN PENTING DI DUNIA DAN PENEMUNYA<br />
<ol>
<li>Mesin uap : James Watt (Inggris)</li>
<li>Mesin 4 tak : Nicolas Otto (Jerman)</li>
<li>Mesin diesel : Rudolf Diesel (Jerman)</li>
<li>Mesin Cetak : Johannes Guttenberg (Jerman)</li>
<li>Mesin Ketik : Christopher Sholes (Amerika)</li>
<li>Radio : Marconi (Italia)</li>
<li>Dinamo : Michael Faraday (Inggris)</li>
<li>Televisi : J.L. Baird & C.F. Jenkis (Amerika)</li>
<li>Telegrap : Samuel F.B. Morse (Amerika)</li>
<li>Telepon : Alexander Graham Bell (Amerika)</li>
<li>Elektromagnet : William Sturgeon (Inggris)</li>
<li>Bola Lampu : Thomas Alva Edison (Amerika)</li>
<li>Proyektor Film : Thomas Alva Edison (Amerika)</li>
<li>Piringan Hitam : Alexander Graham Bell (Amerika)</li>
<li>Batu Batere : Volta (Italia)</li>
<li>Termometer : Galileo Galilei (Italia)</li>
<li>Korek Api : Robert Boyle, John Walker</li>
<li>Kapal Api : Robert Fulton (Amerika)</li>
<li>Kapal Selam : Cornelius Van Drebbel (Belanda)</li>
<li>Sinar Rontgen : Wilhem Conrad Rontgen (Jerman)</li>
<li>Stetoskop : Rene Laennec</li>
<li>Lensa : Anthony van Leuwenhook (Belanda)</li>
<li>Mikroskop : Zacharias Janssen</li>
<li>Teleskop : H. Lippershey</li>
<li>Kamera : Edwin Land (Amerika) & Louis Jacques monde da Guerre</li>
<li>Pesawat Terbang : Wilbur dan O. Wright (Amerika)</li>
<li>Kereta Api : Murdock (Inggris)</li>
<li>Sepeda : Civrac (Prancis)</li>
<li>Balon Terbang : Sir. F. Whittle</li>
<li>Balon Karet : Charles Goodyear (Amerika)</li>
<li>Ban Karet : Josep dan J. Montgelfier</li>
<li>Barometer : Evangelista, Torricelli (Italia)</li>
<li>Dinamit : Alfred Nobel (Swedia)</li>
<li>Lensa Kacamata : Benyamin Franklin</li>
<li>Mesin Hitung : Blaise Pascal (Prancis)</li>
<li>Mobil : Gottlich Daimler</li>
<li>Motor, AC : Nikola Tesla</li>
<li>Tank : Sir. Ernest Winton (Inggris)</li>
<li>Traktor : Benyamin Holt</li>
<li>Tangga Jalan : Elis G. Otis</li>
<li>Kawat Pijar : Irving Langmuir</li>
</ol>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-3107139736851965912012-06-15T01:10:00.003-07:002012-06-15T01:20:38.613-07:00Profil Kerajaan-kerajaan di Indonesia<h2 class="storytitle" id="post-6">
</h2>
<div class="meta">
<br /></div>
<div align="center">
<table border="1" cellpadding="3" cellspacing="0">
<tbody>
<tr>
<td align="center" bgcolor="#000080" width="5%"><span style="color: white; font-family: Arial; font-size: medium;"><b>NO</b></span></td>
<td align="center" bgcolor="#000080" width="95%"><span style="color: white; font-family: Arial; font-size: medium;"><b>KERAJAAN</b></span></td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">1.</td>
<td><b>Kerajaan Kutai</b> di Kalimantan timur tahun 400 M (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang pertama : Kudungga<br />
Raja yang terkenal : Mulawarman</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">2.</td>
<td><b>Kerajaan Tarumanegara</b> di Jawa Barat tahun 500 M (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang terkenal : Purnawarman</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">3.</td>
<td><b>Kerajaan Kalingga</b> di Jepara (Jawa Tengah) tahun 640 M (Kerajaan Budha)<br />
Raja yang terkenal : Ratu Shima:</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">4.</td>
<td><b>Kerajaan Mataram Hindu</b> di Jawa Tengah tahun 732 M (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang pertama : Sanjaya<br />
Raja yang terkenal : Balitung</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">5.</td>
<td><b>Kerajaan Sriwijaya</b> di Palembang abad VII (Kerajaan Budha)<br />
Raja yang pertama : Sri Jaya Naga<br />
Raja yang terkenal : Bala Putra Dewa</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">6.</td>
<td><b>Kerajaan Medang</b> di Jawa Timur abad IX (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang terkenal : Empu Sendok:</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">7.</td>
<td><b>Kerajaan Kahuripan</b> di Jawa Timur tahun 1073 M (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang pertama dan terkenal : Airlangga</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">8.</td>
<td><b>Kerajaan Kediri</b> di tepi Sungai Berantas Jawa Timur abad XII M (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang pertama : Jaya Warsa<br />
Raja yang terkenal : Jaya Baya</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">9.</td>
<td><b>Kerajaan Singasari</b> di Jawa Timur tahun 1222 – 1292<br />
Raja yang pertama : Sri Rajasa (Ken Arok)<br />
Raja yang terkenal : Kertanegara (Joko Dolok)</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">10.</td>
<td><b>Kerajaan Majapahit</b> di Delta Brantas tahun 1293 – 1520 (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang pertama : Raden Wijaya<br />
Raja yang terkenal : Hayam Wuruk<br />
Raja yang terakhir : Brawijaya (Kertabumi)<br />
Patih yang terkenal : Gajah Mada</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">11.</td>
<td><b>Kerajaan Pajajaran</b> di Priangan (Jawa Barat) tahun 1333 (Kerajaan Hindu)<br />
Raja yang terkenal : Sri Baduga Maharaja<br />
Raja yang terakhir : Prabu Sedah</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">12.</td>
<td><b>Kerajaan Demak</b> di Jawa Tengah tahun 1513 – 1546 (Kerajaan Islam)<br />
Raja yang pertama : Raden Patah (Sultan Bintoro)<br />
Raja yang terakhir : Sultan Trenggono</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">13.</td>
<td><b>Kerajaan Pajang</b> di Surakarta tahun 1568 – 1586 (Kerajaan Islam)<br />
Raja yang pertama : Joko Tingkir (Sultan Hadiwijoyo)<br />
Raja yang terakhir : Ario Pangiri</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">14.</td>
<td><b>Kerajaan Mataram</b> Islam di Kota Gede (Yogyakarta) abad XVI Masehi (Kerajaan Islam)<br />
Raja yang pertama : Suto Wijoyo (Panemabahan Senopati)<br />
Raja yang terkenal : Sultan Agung</td>
</tr>
<tr>
<td align="right" valign="top">15.</td>
<td><b>Kerajaan Banten</b> di Jawa Barat tahun 1556 – 1580 (Kerajaan Islam)<br />
Raja yang pertama : Hasanuddin<br />
Raja yang terkenal : Sultan Ageng<br />
Raja yang terakhir : Panembahan Yusuf</td>
</tr>
</tbody></table>
</div>
Sumber : <a href="http://www.invir.com/" target="_blank">invir.com</a>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-83478464138834299112012-06-15T01:05:00.002-07:002012-06-15T01:21:35.143-07:00KIAT PEMBAKUAN PERISTILAHAN PERKOMPUTERAN DALAM BAHASA INDONESIA<pre> PANDUAN PEMBAKUAN ISTILAH
PELAKSANAAN INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 2 TAHUN 2001
TENTANG
PENGGUNAAN KOMPUTER DENGAN APLIKASI KOMPUTER
BERBAHASA INDONESIA
KIAT PEMBAKUAN PERISTILAHAN PERKOMPUTERAN DALAM
BAHASA INDONESIA
DAFTAR ISI
Daftar Perubahan
Lembar Pengesahan
Daftar Isi
Landasan Umum
PEDOMAN KHUSUS PEMBENTUKAN ISTILAH KOMPUTER
1. Landasan
2. Bahasa Sumber
3 Tata Cara Penyerapan Istilah Asing
PEDOMAN KHUSUS PEMAKAIAN ISTILAH KOMPUTER
1. Kepoliglotan orang Indonesia
2. Istilah Resmi dan Istilah Baku
3. Pengefektifan Penggunaan Istilah
SENARAI PADANAN ISTILAH
PANDUAN PEMBAKUAN ISTILAH
PELAKSANAAN INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 2 TAHUN 2001
TENTANG
PENGGUNAAN KOMPUTER DENGAN APLIKASI KOMPUTER
BERBAHASA INDONESIA
KIAT PEMBAKUAN PERISTILAHAN PERKOMPUTERAN DALAM
BAHASA INDONESIA
Landasan Umum
Penguasaan teknologi komunikasi dan informasi dengan menggunakan
kemudahan komputer dan jaringannya di Indonesia masih
tersendat-sendat. Terbatasnya kepemilikan komputer, digunakannya
komputer hanya sebagai sarana terisolasi, dan kurangnya kemampuan
dalam mengoperasikan komputer oleh adanya keterbatasan penguasaan
bahasa merupakan faktor yang teridentifikasi sebagai penyebab
kelambatan tadi. Bahasa Inggris yang dipergunakan dalam komputer,
baik dalam perangkat lunak maupun perangkat kerasnya, diduga
telah menyulitkan pengguna dalam memanfaatkan komputer.
Untuk mengatasi kendala tersebut, Pemerintah melalui Inpres No. 2
Tahun 2001 menginstruksikan penggunaan komputer dengan aplikasi
berbahasa Indonesia. Dengan demikian, diperlukan upaya
pengindonesiasian istilah yang digunakan dalam komputer.
Untuk menindaklanjuti dikeluarkannya Inpres tersebut, berdasarkan
Keputusan Menteri Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia
Nomor 44/M/Kp/IV/2001 dibentuk Tim Pelaksana Instruksi Presiden
Nomor 2 Tahun 2001 yang, antara lain, bertugas menyediakan
perangkat istilah bahasa Indonesia yang berkaitan dengan
perkomputeran.
Untuk memenuhi tugas tersebut, diputuskan pendekatan secara
bertahap. Berpedoman pada panduan UNESCO, pada tahap awal
dipersiapkan sekitar 700 istilah yang paling banyak dipakai dalam
mengoperasikan dan membicarakan segala sesuatunya tentang
komputer untuk keperluan sehari-hari. Tahap ini lebih ditujukan
kepada pengguna umum (pemula) yang merupakan kelompok kaum
terpelajar yang setara dengan sekolah menengah umum. Selanjutnya,
akan dipersiapkan sekitar 4.000 istilah yang diperlukan untuk
mendalami komputer sebagai suatu disiplin keilmuan pada tingkat
pendidikan strata satu berdasarkan suatu klasifikasi
perkomputeran.
Kiat Pembakuan Peristilahan Perkomputeran Bahasa Indonesia yang
berisi Panduan Praktis Pembentukan Istilah Komputer, Panduan
Khusus Penggunaan Istilah Komputer dan Senarai Istilah Komputer
Bahasa Indonesia ini merupakan salah satu sarana yang dikeluarkan
oleh Tim Pelaksana Instruksi Presiden No. 2 Tahun 2001 untuk
digunakan, baik oleh para pengguna maupun pengembang pihak
komputer. Diharapkan bahwa sarana ini akan membantu upaya
nasional dalam (1) meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber
daya manusia Indonesia melalui penggunaan teknologi komputer dan
(2) meningkatkan pemanfaatan infrastruktur teknologi informasi,
sehingga dapat menjadi salah satu pemicu industri perangkat lunak
dan perangkat keras komputer.
Maksud disusunnya buku Kiat Pembakuan Istilah Perkomputeran dalam
Bahasa Indonesia ini adalah untuk memberikan kemudahan, baik bagi
para pengguna Indonesia dalam berkomunikasi mengoperasikan
perangkat lunak dan perangkat keras komputer, maupun bagi pihak
pengembangan dalam merancang dan mendesain aplikasi komputer
berbahasa Indonesia.
Sementara itu, untuk lebih memantapkan hasil yang dicapai, suatu
kamus istilah komputer sedang disiapkan pula.
PEDOMAN KHUSUS PEMBENTUKAN ISTILAH KOMPUTER
1. Landasan
Dalam membentuk istilah komputer Indonesia, kumpulan patokan dan
saran dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah serta
pedoman-pedoman khusus istilah terkait lainnya hendaklah
digunakan sebagai penuntun utama. Di samping itu, perlu pula
dipakai ketentuan berikut yang merupakan pelengkap khusus Pedoman
Umum Pembentukan Istilah.
2. Bahasa Sumber
Bahasa sumber pembentukan istilah komputer adalah bahasa Inggris
yang dipakai sebagai bahasa dasar pengembangan perkomputeran.
Mengingat pentingnya peran komputer dalam teknologi komunikasi
dan informasi sebagai wahana untuk pelaksanaan komunikasi
internasional yang bersifat mengglobal, kemudahan untuk kecepatan
saling mengerti antarbangsa supaya mendapat perhatian khusus
dalam membentuk peristilahan komputer Indonesia.
Untuk itu, penentuan prioritas dalam mempertimbangkan dan
menentukan pemilihan istilah yang akan diterima tidak membedakan
prioritas alternatif langkah 1 (bahasa Indonesia lazim), langkah
2 (bahasa Indonesia tidak lazim), langkah 3 ( bahasa serumpun
lazim), langkah 4 (bahasa serumpun tidak lazim), langkah 5
(penerjemahan bahasa asing), langkah 6 (penyerapan dengan/tanpa
penyesuaian ejaan/lafal), dan langkah 7 (penerjemahan dan
penyerapan).
3 Tata Cara Penyerapan Istilah Asing
Pemadanan istilah asing ke dalam bahasa Indonesia dilakukan
berdasarkan beberapa ketentuan sebagai berikut:
1. Istilah asing dipadankan dengan bahasa Indonesia yang umum.
Contoh: delete - hapus
exit - keluar
cancel - batal
2. Istilah asing dipadankan dengan bahasa Indonesia yang tidak
lazim.
Contoh: scan - pindai
scanner - pemindai
hacker - peretas
3. Istilah asing dipadankan dengan bahasa serumpun yang lazim.
Contoh: batch - tumpak
homepage - laman
4. Istilah asing dipadankan dengan bahasa serumpun yang tidak
lazim.
Contoh: discharge - luah
download - unduh
upload - unggah
5. Istilah asing diserap ke dalam bahasa Indonesia:
a. tanpa melalui proses penyesuaian ejaan
Contoh: monitor - monitor
internet - internet
b. melalui penyesuaian ejaan
Contoh: access - akses
computer - komputer
c. melalui penyesuaian lafal
Contoh: design - desain
manager - manajer
d. melalui penyesuaian ejaan dan lafal
Contoh: management - manajemen
architecture - arsitektur
e. melalui penambahan vokal pada akhir kata yang
hanya berupa satu suku kata, sekaligus dengan
penyesuaian ejaan
Contoh: fact - fakta
norm - norma
byte - bita
PEDOMAN KHUSUS PEMAKAIAN ISTILAH KOMPUTER
1. Kepoliglotan orang Indonesia
Bangsa Indonesia pada dasarnya bersifat poliglot. Oleh karena
itu, penggunaan istilah yang berasal dari bahasa asing asal
'tampak' seperti bahasa Indonesia tidak akan merupakan masalah.
Dalam percakapan lisan 'didel' dibenarkan dipakai di samping
' dihapus'. Akan tetapi, untuk bahasa tulis sebaiknya dipakai
istilah 'dihapus'.
2. Istilah Resmi dan Istilah Baku
Seranai istilah yang dihasilkan berdasarkan Pedoman Khusus
Pembentukan Istilah Komputer ini merupakan istilah resmi,
sehingga harus dipakai dalam setiap tulisan dan dokumen resmi.
Adapun pemapanan pembakuan dan pemakaiannya ditentukan
berdasarkan keberterimaannya oleh masyarakat umum.
3. Pengefektifan Penggunaan Istilah
Senarai Istilah Komputer menyediakan seperangkat kosakata bahasa
Indonesia untuk digunakan dalam upaya kebahasaan untuk
mengefektifkan penyusunan karya tulis bahasa Indonesia sesuai
dengan tuntutan persyaratan pola penyajian yang bersifat tepat,
singkat, lugas, dan jelas.
Sehubungan dengan itu, upaya penggunaan bahasa Indonesia untuk
menurunkan perangkat istilah bersistem amat dianjurkan. Dari
istilah akses ( access) dapat diturunkan pengakses ( accessor),
terakseskan ( accessible), keteraksesan (accessibility), aksesi
(accession), dan seterusnya.
Selanjutnya, nila akan dipadankan ' … new forms of computers will
proliferate, including biological computers …' dalam bahasa
Indonesia baku, dikatakan ' … bentuk baru komputer akan
berprolifrasi, termasuk komputer biologis …' bukan '…
bentuk-bentuk baru komputer-komputer, termasuk komputer-komputer
biologis …'. Bentuk terakhir betul menurut tata bahasa Inggris,
tetapi menyalahi tata kaidah kalimat bahasa Indonesia baku. Oleh
karena itu, istilah Indonesia yang dibakukan adalah bentuk
tunggal. Jadi, ada ' data' sebagai padanan datum yang dianggap
tunggal, dan baru kalau diperlukan, ada bentuk 'data-data' untuk
padanan data. Begitu pula hanya ada virus untuk virus, sedangkan
bentuk jamak viri dipadankan dengan 'virus-virus ' bukan 'viri'.
SENARAI PADANAN ISTILAH
No. Istilah Padanan
=======================================================================
1 abort gugurkan
2 access akses
3 access management manajemen akses
4 access unit unit akses
5 account akun; rekening
6 action button tombol tindak, tombol aksi
7 action setting penataan tindak, penataan aksi
8 active desktop destop aktif
9 add-ins tertambah
10 address alamat
11 address book buku alamat
12 administration administrasi
13 administration domain ranah administrasi
14 advisory system sistem penasihat
15 affirmation penegasan
16 agenda agenda
17 algorithm algoritma
18 alias alias
19 align left rata kiri
20 align right rata kanan
21 alignment perataan
22 alternate silih
23 alternate recipient penerima pilihan
24 animation animasi
25 anonymous remailer penyurat-balik anonim
26 append bubuh
27 application aplikasi
28 apply terapkan
29 apply design desain terapan
30 arrange susun
31 array larik
32 artificial intelligence kecerdasan buatan, intelegensi
buatan
33 ascending menanjak, urut naik
34 attribute atribut
35 auto clip art gambar klip otomatis
36 auto-correct pembetulan otomatis, otokoreksi
37 auto-forward maju otomatis
38 auto-replay putar ulang otomatis
39 auto-reply balasan otomatis
40 autofit otofit
41 autoformat format otomatis, otoformat
42 automatic learning pemelajaran otomatis
43 autoshapes bentuk otomatis
44 autosum total otomatis; jumlah otomatis
45 back balik; belakang
46 back slash garis miring kiri
47 back space spasi mundur
48 back up (rekam) cadangan
49 background latar belakang
50 backtracking lacak balik
51 backward chaining perantaian balik
52 band pita
53 bandwidth lebar pita
54 bar batang
55 bar-code kode batang
56 bar-code reader pembaca kode batang
57 bar-code scanner pemindai kode batang
58 base basis
59 batch tumpak
60 best-first search telusur pertama terbaik
61 binary biner
62 bit bit
63 bit map peta bit
64 blackboard model model papan tulis
65 blind copy recipient penerima kopi buntu; penerima
salin buntu
66 body bodi; badan
67 body text teks tubuh
68 bold tebal
69 border batas
70 bps bps
71 breadth-first search telusur pertama lebar
72 break putus
73 broadcast mail surat siaran
74 broadcast videography videografi siaran
75 browse ramban; jelajah
76 browsers peramban; penjelajah
77 buffer penyangga
78 bug kutu
79 bullet bulet
80 button tombol
81 byte bita
82 cache memory memori tembolok, memori
singgahan
83 cancel batal
84 capacity kapasitas
85 capslock kancing kapital
86 caption takarir
87 card kartu
88 cartridge kartrid, selongsong, patrun
89 cartridge disk disket kartu
90 cascade riam
91 cell sel
92 center tengah
93 central processing unit (CPU) unit pengolah pusat (UPP)
94 change case ubah karakter
95 channel saluran, kanal
96 character aksara; karakter
97 chart bagan
98 chatting rumpi
99 clear bersih; bersihkan
100 click klik
101 client klien
102 close tutup
103 closed file berkas tertutup
104 cluster gugus; rumpun
105 coding pengodean
106 color warna
107 color monitor monitor warna
108 column kolom
109 comments komentar
110 common name nama umum
111 computer komputer
112 computer aided berbantuan komputer
113 computer aided design (CAD) desain berbantuan komputer (DBK)
114 computer aided instruction instruksi berbantuan komputer
115 computer aided manufacturing pemanufakturan berbantuan
komputer
116 computer conference konferensi komputer
117 computer memory memori komputer
118 computer network jaringan komputer
119 conclusion part bagian kesimpulan
120 content isi
121 content type tipe isi
122 control(ctrl) kontrol (ktrl), kendali
123 convert ubah
124 copy salinan; kopi
125 copy recipient penerima salinan
126 count cacah
127 country name nama negara
128 crack rengkah
129 cracker perengah
130 create new buat baru
131 cursor kursor
132 custom views tilik pesanan, tilik suai
133 customizes sesuai
134 cut potong
135 cut-off putus
136 daemon jurik
137 data data
138 data analysis display tampilan analisis data
139 data anaysis analisis data
140 data bank bank data
141 data interchange saling tukar data
142 data logging pencatatan data
143 data processing pemrosesan data, pengolahan data
144 data processor pemroses data
145 database pangkalan data, basis data
146 datasheet lembar data
147 date tanggal
148 debug awakutu
149 decimal desimal
150 declarative knowledge pengetahuan deklaratif
151 decoding pengawasandian
152 decrease kurang; susut
153 deduction deduksi
154 deductive inference inferensi deduksi
155 deferred delivery pengiriman tertunda
156 delete hapus
157 delete item butir hapus
158 delivery pengiriman
159 delivery notification pemberitahuan pengiriman
160 depth-first search telusur pertama kedalaman
161 descending menurun, urut turun
162 design desain; rancangan
163 desk application aplikasi meja
164 digit digit
165 digital digital
166 digital computer komputer digital
167 direct submission submisi langsung
168 direct user pengguna langsung
169 directory direktori
170 directory information informasi direktori
171 directory management manajemen direktori
172 directory name nama direktori
173 directory system sistem direktori
174 directory system agent agen sistem direktori
175 directory user pengguna direktori
176 directory user agent agen pengguna direktori
177 disc disket; cakram; diska
178 disclosure of other penyingkapan lain
179 disconnected network drive pemacu jaringan tak-tersambung
180 discuss diskusi
181 disk drive penggerak disket; penggerak
cakram
182 disk memory memori disket; memori cakram
183 diskette disket
184 display tayangan
185 display station monitor peraga
186 distribution list senarai distribusi
187 document dokumen
188 document delivery pengiriman dokumen
189 document interchange saling tukar dokumen
190 domain ranah
191 domain knowledge pengetahuan ranah
192 domain model model ranah
193 domain name server server nama ranah; peladen nama
ranah
194 down anjlok
195 download unduh
196 drag seret
197 draw gambar; lukis
198 draw table buat tabel
199 drawing penggambaran
200 drive penggerak
201 dummy tiruan
202 edit edit
203 electronic data proccessing pemrosesan data elektronik (PDE)
(EDP)
204 electronic archive arsip elektronik
205 electronic data data elektronik
206 electronic document dokumen elektronik
207 electronic mail surat elektronik
208 electronic mailbox kotak surat elektronik
209 electronic messaging pemesanan elektronik
210 emoticon ikon emosi
211 encoded information informasi tersandi
212 encoding penyandian
213 encryption enkripsi
214 end selesai; tamat
215 enter enter
216 entry entri
217 envelope amplop
218 episode episode
219 erase hapus
220 eraser penghapus
221 error galat
222 esc(ape) hindar; keluar balik
223 evaluation function fungsi evaluasi
224 exit keluar
225 expert system (ES) sistem pakar (SP)
226 expiration date tanggal ekspirasi
227 expiry date indication indikasi tanggal kedaluwarsa
228 explorer penjelajah
229 export ekspor
230 facsimile faksimile
231 facsimile machine mesin faksimile
232 fax faks
233 fax board papan faks
234 fax machine mesin faks
235 fax modem modem faks
236 feedback balikan; umpan balik
237 fetch jemput; ambil
238 field ruas
239 field length panjang ruas
240 file berkas
241 file name nama berkas
242 filing pemberkasan
243 fill isi
244 fill character isi karakter
245 filter tapis; filter
246 filtering penapisan
247 find cari; temukan
248 firmware peranti tegar, perangkat tegar
249 floppy disk disket liuk; cakram liuk
250 folder pelipat
251 font huruf; fonta
252 font size ukuran huruf
253 footer kaki halaman
254 foreground latar depan
255 format format
256 format painter pewarna format
257 formula formula, rumus
258 forward depan
259 forward chaining perantaian maju
260 frame bingkai
261 front-end ujung depan
262 full screen layar penuh
263 gateway gerbang
264 general umum
265 generate bangkitkan
266 get dapatkan
267 gigabyte gigabita
268 go to menuju
269 gridlines garis kisi
270 hack retas
271 hacker peretas
272 hang macet
273 hanging indent inden macet
274 hard disk cakram keras
275 hardware perangkat keras
276 header tajuk
277 heading penajukan
278 help bantuan
279 heuristic search telusur heuristik
280 hide tersembunyi
281 highlight sorot
282 history sejarah
283 home pangkal
284 home base basis pangkal
285 horizontal horizontal
286 hub hub
287 hyperlink hipertaut
288 identity (ID) identitas (ID); tanda kenal
289 If-then rule kaidah jika-maka
290 If-then statement pernyataan jika-maka
291 image interpretation inteprestasi citra
292 image understanding pemahaman citra
293 image recognition rekognisi citra
294 import masuk; impor
295 in-basket masuk keranjang
296 inbox kotak masuk
297 indent inden
298 index indeks
299 inference engine mesin inferensi
300 informatics informatika
301 information informasi
302 information object objek informasi
303 information system sistem informasi
304 information technology (IT) teknologi informasi (TI)
305 input masukan
306 input data data masukan
307 input/output (I/O) masukan/keluaran (M/K)
308 insert sisip, sisipan
309 install instal
310 instruction pembelajaran, instruksi
311 integrated software perangkat keras terpadu
312 interactive videography videografi interaktif
313 interface antarmuka
314 intranet intranet
315 IP (identification personal) alamat PI (personal
address identifikasi)
316 italic italik; miring
317 joining penggabungan
318 key kunci; tombol
319 key field medan kunci; medan tombol
320 key lock terkunci
321 keyboard papan ketik; papan tombol
322 keyboard entry entri papan ketik; entri papan
tombol
323 keyboard printer pencetak papan ketik
324 keypad bantalan kunci
325 keyword kata kunci; kata sandi
326 kilobyte kilobita
327 knowledge acquisition persyaratan pengetahuan
328 knowledge base basis pengetahuan
329 knowledge engineer insinyur pengetahuan
330 knowledge engineering rekayasa pengetahuan
331 label label
332 landscape lanskap
333 launch luncur
334 launching peluncuran
335 leased line jalur sewaan
336 left kiri
337 legal pleadings pembelaan legal
338 letters and fax surat dan faks
339 line garis; jalur
340 links taut
341 list senarai
342 load muat
343 lock kancing
344 log in log masuk
345 log off log keluar
346 log on log masuk
347 log out log keluar
348 lower case sosok (huruf) bawah
349 macro makro
350 macro instructions instruksi makro
351 macroprocessor makroprosesor; pemroses makro
352 magnetic disc storage penyimpan disket magnetik
353 mail surat
354 mail broadcaster penyiar surat
355 mailbox kotak surat
356 mainframe bingkai induk; kerangka induk
357 management domain ranah manajemen
358 map network drive pemacu jaringan peta
359 master data data utama; data induk
360 master file berkas induk
361 means-end analysis analisis rerata-akhir
362 media player penggelar media
363 megabyte megabita
364 memo memo
365 memory memori
366 memory cache memori tembolok
367 memory capacity kapasitas memori
368 menu menu
369 merge gabung
370 message pesan
371 message handling penanganan pesan
372 message retrieval temu kembali pesan
373 message storage penyimpanan pesan
374 message transfer transfer pesan
375 message transfer agent agen transfer pesan
376 microcomputer mikrokomputer; komputer mikro
377 microprocessor mikroprosesor; prosesor mikro
378 minicomputer minikomputer
379 missing penghilangan
380 modem modem
381 moderated conference konferensi terpadu
382 monitor monitor
383 monitor display tampilan monitor
384 motherboard papan induk
385 mouse tetikus
386 movie film
387 multi-tasking penugasan ganda
388 multimedia multimedia
389 multiple of firing ganda penyalaan
390 name resolution resolusi nama
391 naming authority otoritas penamaan
392 natural language bahasa alami
393 network jaringan
394 networking jejaring
395 new mail surat baru
396 nondelivery takterkirim
397 numbering penomoran
398 numlock kancing angka
399 O/R address alamat O/R
400 object objek
401 off padam
402 office automation otomasi kantor
403 offline terputus
404 ok oke
405 on hidup, on
406 on line terhubung; tersambung
407 open buka
408 operating system (OS) sistem operasi (SO)
409 operator operator
410 optical disk disket optik
411 option opsi; pilihan
412 originator originator
413 originator/recipient originator/penerima
414 other documents dokumen lain
415 out-basket keranjang luar
416 outline kerangka, ragangan
417 output keluaran
418 pack and go kemas dan jalankan
419 page default standar halaman
420 page down (PgDn) turun halaman
421 page number nomor halaman
422 page preview pratilik halaman
423 page set up tata halaman
424 page up (PgUp) naik halaman
425 page width lebar halaman
426 paragraph paragraf
427 password sandi lewat
428 paste pasta, rekat
429 paste special spesial pasta
430 pause jeda
431 percent style gaya persentase
432 physical delivery pengiriman fisik
433 physical delivery access akses pengiriman fisik
434 picture gambar
435 pixel piksel
436 port pangkalan
437 portrait potret
438 power daya
439 preview pratilik
440 preview not available pratilik taktersedia
441 primary storage penyimpan utama
442 print cetak
443 print area wilayah cetak
444 print out cetakan
445 print preview pratilik cetak
446 print screen cetak layar
447 printer pencetak
448 private domain name nama ranah pribadi
449 private management manajemen pribadi
450 probe kuar
451 process proses
452 processor pemroses; prosesor
453 program program
454 programmer pemrogram, programer
455 programmer analyst analis pemrogram; analis
programer
456 programming pemrograman
457 programming language bahasa pemrograman
458 prompt siap ketik
459 proof of delivery service kedap layanan pengiriman
460 properties properti
461 protect proteksi; perlindungan
462 protocol protokol
463 publications publikasi
464 query permintaan, kueri
465 quit keluar
466 random access akses acak
467 random access memory (RAM) memori akses acak
468 read only memory (ROM) memori baca-saja
469 reader pembaca
470 ready siap
471 receipt menerima
472 received diterima
473 recipient penerima
474 record utas; rekam
475 redo jadi lagi
476 redundancy kelewahan; redundansi
477 refresh segar
478 release luncuran; terbitan
479 remove hapus
480 rename ganti judul, nama ulang
481 repeat ulang
482 replace ganti
483 replication replikasi
484 reply jawab
485 reply all jawab semua
486 reports laporan
487 reset tata ulang
488 resource sumber daya
489 restart start ulang
490 restore simpan ulang
491 resume teruskan lagi
492 retrieval temu kembali
493 retry coba lagi
494 return kembali
495 rewrite tulis ulang
496 right kanan
497 row baris
498 ruler mistar
499 run jalankan
500 save simpan
501 save as simpan sebagai
502 save as HTML (hyper markup simpan sebagai bahasa markah
language) hiper teks (BMHT)
503 scan pindai
504 scanner pemindai
505 screen layar
506 scroll menggulung
507 scroll lock kunci gulung
508 search telusur
509 secondary recipient penerima sekunder
510 sector sektor
511 secure access akses aman
512 security keamanan
513 segment segmen
514 select pilih
515 select all pilih semua
516 send kirim
517 send to kirim kepada
518 sent item surat/butir terkirim
519 series seri
520 server peladen; server
521 set up show tata tampilan
522 setting penataan
523 setup tata
524 shading pembayangan
525 share workbook buku kerja bersama
526 shareable directory direktori terbagi
527 sheet lembar
528 shift alih
529 shut down tutup padam
530 signature tanda tangan
531 slash garis miring
532 sleep pudar
533 slide salindia
534 slide colour scheme skema warna salindia
535 slide from files salindia dari berkas
536 slide from outlines salindia dari ragangan
537 slide layout tata letak salindia
538 slide miniature miniatur salindia
539 slide number nomor salindia
540 slide show tampil salindia
541 slide sorter penyortir salindia; pemilah
salindia
542 slot slot
543 software perangkat lunak
544 sort sortir; pilah
545 sound suara
546 source sumber
547 space spasi
548 spacebar batang spasi
549 speaker noter pencatat pembicara
550 spelling ejaan
551 split belah
552 splitting pembelahan
553 spread sheet lembar sebar
554 standby siaga
555 start mulai; star
556 start up hidupkan
557 status bar batang status
558 stop stop
559 stored message alert siaga pesan tersimpan
560 style gaya
561 style checker pemeriksa gaya
562 subdirectory subdirektori
563 subject subjek
564 submission submisi
565 subscriber penika bawah
566 subscript tika bawah
567 subtotals subtotal
568 superscript tika atas
569 symbol simbol
570 synchronize menyelaraskan; selaras
571 tab tab
572 table tabel
573 tape pita
574 taskbar batang tugas
575 teleconferencing telekonferensi
576 telecopy telekopi
577 telefax telefaks
578 teletext teleteks
579 telex teleks
580 template templat
581 terminal terminal
582 text (voice, image, video) teks (suara, citra, video)
583 text box kotak teks
584 theme tema
585 thread ulir
586 throughput terobosan
587 tile ubinan
588 time waktu
589 to fax ke faks
590 toolbars batang alat; batang perkakas
591 tools alat; perkakas
592 top-level domain name nama ranah aras puncak
593 trace runut
594 tracing facility fasilitas perunutan
595 track lintas, jalur
596 transfer transfer
597 transmission transmisi
598 transmittal event peristiwa transmital
599 underline garis bawah
600 undo tak jadi
601 unhide tak tersembunyi
602 up ungguh
603 up level naik aras
604 update mutakhir
605 upload unggah
606 upper case sosok (huruf) atas
607 user pengguna
608 user agent agen pengguna
609 user friendly akrab pengguna
610 user group kelompok pengguna
611 user interface antarmuka pengguna
612 utilities kegunaan
613 version versi
614 vertical vertikal
615 video conferencing konferensi video
616 videotext teks video
617 view tilik
618 viewdata data tilik
619 viewing screen layar penilikan
620 voice mail surat suara
621 wake up bangun
622 web pages halaman web
623 whole page halaman utuh
624 window jendela
625 wizard cekatan
626 word kata
627 work load beban kerja
628 work station anjungan kerja
629 zoom zum
=======================================================================
http://vlsm.org/baku-0.txt versi 19 September 2001 a
(c) 2001 GFDL (Gnu Free Document License)
Lihat juga http://gnu.vlsm.org/licenses/fdl.txt
=======================================================================
</pre>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-35680610952523265722012-06-15T00:57:00.000-07:002012-06-15T01:21:57.234-07:00TIPS MENGHILANGKAN DAN MENCEGAH RASA JENUH<div style="text-align: justify;">
Jenuh Karena Kegiatan Kuliah</div>
<div style="text-align: justify;">
Jenuh Karena Rutinitas Anda Di Pekerjaan<br />
Jenuh Karena Rutinitas Anda Di Rumah<br />
Atau Bahkan Jenuh Dengan Semua Hal Yang Anda Temukan<br />
Saya sendiri pernah mengalami apa yang anda rasakan mulai dari jenuh kuliah bahkan<br />
saya sempat jenuh dengan kehidupan saya sendiri.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Berikut ini tips menghilangkan dan mencegah rasa jenuh yang datang pada diri anda: </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
1. Mulailah memikirkan sesuatu yang bersifat fun (menghibur). Mungkin salah<br />
satu teman anda pernah melakukan lelucon atau hiburan pada anda. Atau pun<br />
mengingat hal terkonyol yang pernah anda lakukan. Ingat jangan pernah<br />
memikirkan masa lalu yang menurut anda menyedihkan!!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
2. Ciptakan pemandangan yang berbeda di tempat kerja anda. Jika anda<br />
seorang pekerja kantoran mungkin anda bisa memasang foto anak anda. Atau<br />
pun mengganti lukisan yang ada dalam kantor anda. Jika anda seorang<br />
mahasiswa anda bisa memasang foto-foto teman anda foto sewaktu anda kecil<br />
atau pun foto kekasih anda pada folder yang selalu anda bawa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
3. Kenali lingkungan anda. Jangan terlalu menjadi pendiam atau pun kurang<br />
bergaul. Dan jangan pernah memilih teman. Siapa saja yang anda kenal<br />
akan menjadi warna dalam hidup anda. Kenali dosen teman sekelas, teman<br />
kerja, ibu kantin dll.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
4. Mulailah membuat lingkungan anda menjadi menarik. Anda bisa mencari<br />
teman untuk saling berbagi cerita, dan saling berbagi pendapat tentang<br />
pekerjaan anda atau pun pengalaman yang menarik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
5. Lakukan gerakan-gerakan kecil yang dapat menimbulkan irama sambil<br />
bernyanyi di dalam hati. Contohnya menggetukan jari-jari anda diatas meja,<br />
menggerakan telapak kaki anda dll, sehingga mengeluarkan irama ketukan </div>
<div style="text-align: justify;">
yang halus. Memang terdengar konyol akan tetapi gerakan dan irama tersebut<br />
dapat membuat anda lebih rileks dan nyaman.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
6. Buatlah penampilan anda berbeda dari sebelumnya menjadi lebih baik.<br />
Mengganti pakaian yang berbeda dari minggu-minggu sebelumnya. Merubah<br />
gaya rambut anda. Memakai pernak-pernik yang berbeda. Sehingga membuat<br />
penampilan anda lebih menarik dan menawan.</div>faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1107020683223544305.post-67273411828929478702012-02-24T05:53:00.000-08:002012-02-24T05:53:31.327-08:00KISAH PENUH MOTIVASI ANTARA AYAH, ANAK, DAN SEEKOR BURUNG GAGAKAntara Ayah, Anak dan Burung Gagak<br />
Pada suatu petang seorang tua bersama anak mudanya yang baru menamatkan<br />
pendidikan tinggi duduk berbincang-bincang di halaman sambil memperhatikan suasana di<br />
sekitar mereka.<br />
Tiba-tiba seekor burung gagak hinggap di ranting pokok berhampiran. Si ayah lalu<br />
menuding jari ke arah gagak sambil bertanya,<br />
“Nak, apakah benda itu?”<br />
“Burung gagak”, jawab si anak.<br />
Si ayah mengangguk-angguk, namun sejurus kemudian sekali lagi mengulangi<br />
pertanyaan yang sama. Si anak menyangka ayahnya kurang mendengar jawabannya tadi, lalu<br />
menjawab dengan sedikit kuat,<br />
“Itu burung gagak, Ayah!”<br />
Tetapi sejurus kemudian si ayah bertanya lagi pertanyaan yang sama.<br />
Si anak merasa agak keliru dan sedikit bingung dengan pertanyaan yang sama<br />
diulang-ulang, lalu menjawab dengan lebih kuat,<br />
“BURUNG GAGAK!!” Si ayah terdiam seketika.<br />
Namun tidak lama kemudian sekali lagi sang ayah mengajukan pertanyaan yang<br />
serupa hingga membuat si anak hilang kesabaran dan menjawab dengan nada yang kesal<br />
kepada si ayah,<br />
“Itu gagak, Ayah.” Tetapi agak mengejutkan si anak, karena si ayah sekali lagi<br />
membuka mulut hanya untuk bertanya hal yang sama. Dan kali ini si anak benar-benar hilang<br />
sabar dan menjadi marah.<br />
“Ayah!!! Saya tak tahu Ayah paham atau tidak. Tapi sudah 5 kali Ayah bertanya soal<br />
hal tersebut dan saya sudah juga memberikan jawabannya. Apa lagi yang Ayah mau saya<br />
katakan????<br />
Itu burung gagak, burung gagak, Ayah…..”, kata si anak dengan nada yang begitu marah.<br />
Si ayah lalu bangun menuju ke dalam rumah meninggalkan si anak yang<br />
kebingungan.<br />
Sesaat kemudian si ayah keluar lagi dengan sesuatu di tangannya. Dia mengulurkan benda itu<br />
kepada anaknya yang masih geram dan bertanya-tanya. Diperlihatkannya sebuah diary lama.<br />
“Coba kau baca apa yang pernah Ayah tulis di dalam diary ini,” pinta si Ayah.<br />
9<br />
Si anak setuju dan membaca paragraf yang berikut.<br />
“Hari ini aku di halaman melayani anakku yang genap berumur lima tahun. Tiba-tiba<br />
seekor gagak hinggap di pohon berhampiran. Anakku terus menunjuk ke arah gagak dan<br />
bertanya,<br />
“Ayah, apa itu?”<br />
Dan aku menjawab,<br />
“Burung gagak.”<br />
Walau bagaimana pun, anakku terus bertanya soal yang serupa dan setiap kali aku<br />
menjawab dengan jawaban yang sama. Sehingga 25 kali anakku bertanya demikian, dan demi<br />
rasa cinta dan sayangku, aku terus menjawab untuk memenuhi perasaan ingin tahunya.<br />
“Aku berharap hal ini menjadi suatu pendidikan yang berharga untuk anakku kelak.”<br />
Setelah selesai membaca paragraf tersebut si anak mengangkat muka memandang wajah si<br />
Ayah yang kelihatan sayu. Si Ayah dengan perlahan bersuara,<br />
“Hari ini Ayah baru bertanya kepadamu soal yang sama sebanyak 5 kali, dan kau<br />
telah hilang kesabaran serta marah.”<br />
Lalu si anak seketika itu juga menangis dan bersimpuh di kedua kaki ayahnya<br />
memohon ampun atas apa yg telah ia perbuat.<br />
<br />
PESAN:<br />
Jagalah hati dan perasaan kedua orang tuamu, hormatilah mereka.<br />
Sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangimu di waktu kecil.<br />
<br />
Author : PercikanIman.org<br />
Shared : Kisah Penuh Hikmah<br />
http://virouz007.wordpress.com/faqihhttp://www.blogger.com/profile/10192468198749268669noreply@blogger.com